Devotion 67 : SEHATKAH PENGAJARAN ALKITAB DI GEREJAMU?

Devotion 67 - Dr. Heintje Kobstan
"SEHATKAH PENGAJARAN ALKITAB DI GEREJAMU?"
Bacaan: 2Petrus 2

Sejak awal Gereja telah diserang dari 2 pihak dan ini terus berlanjut sampai saat ini. Serangan pertama yang datang dari luar Gereja yaitu mereka yang tidak suka dengan kekristenan dan berusaha untuk menganiaya Gereja dan umat Tuhan. Serangan kedua bahkan lebih berbahaya dari serangan pertama adalah munculnya pengajaran-pengajaran sesat didalam Gereja.
Petrus melihat bahwa umat Tuhan sedang berhadapan dengan ajaran-ajaran sesat yang seolah-olah benar tapi palsu, dimana para penyesat berbicara bukan atas dorongan Roh Kudus namun atas kehendak sendiri dengan memutar balikkan Alkitab demi keuntungannya sendiri. Petrus juga memberikan kiat-kiatnya bagaimana mengenali guru-guru palsu dalam ps.2: 1) membawa pengajaran yang menyesatkan dan menyangkal Tuhan yang menebus mereka (ay.1); 2) kehidupan mereka penuh dosa dan hawa nafsu. Banyak jemaat yang ikut dalam gaya hidup mereka (ay.2); 3) mereka akan memberitakan apa saja yang menyenangakan telinga pendengaranya dengan motivasi mencari keuntungan materi (ay.3)
Para guru-guru palsu dan pergerakannya begitu giat dan tersebar diseluruh dunia menyusup ke dalam gereja atau membuat organisasi sendiri. Oleh karena itu setiap umat Tuhan harus selalu mengkritisi setiap pengajaran apakah yang diajar itu sehat atau tidak. Tapi bagaimana bisa mengkritisi dan menyaring setiap pengajaran jikalau umat Tuhan tidak punya dasar pemahaman Alkitab yang benar? Adakan pendalaman Alkitab di gereja dan juga secara pribadi punya waktu studi dengan Allah.
Sebagai pengajar dan pemberita firman, mari kita awasi seberapa sehat pengajaran kita. Firman yang disampaikan seharusnya membawa pertobatan, perubahan hidup dan kepada keintiman dengan Tuhan bukan untuk menyenangkan telinga pendengar saja. #passionateheintje.blogspot.com
2 Petrus 2:17 "Guru-guru palsu itu adalah seperti mata air yang kering, seperti kabut yang dihalaukan taufan; bagi mereka telah tersedia tempat dalam kegelapan yang paling dahsyat."