Devotion 65 : GEMBALAKANLAH DOMBA-DOMBAKU

Devotion 65 - Dr. Heintje Kobstan
"GEMBALAKANLAH DOMBA-DOMBAKU"
Bacaan: 1Petrus 5

Di akhir suratnya yang pertama, Petrus memberikan mandat kepada para penatua untuk menggembalakan kawanan domba Allah yang ada pada mereka. Mengapa harus menggembalakan bukan memerintah? Petrus menyatakan bahwa seharusnya tipe seorang Pemimpin adalah Gembala. Mengikuti teladan Yesus, sebagai Gembala Agung, berjalan di depan kawanan domba, menuntun dan memberikan keteladanan hidup bahkan rela mati bagi domba-dombaNya.
Mandat Petrus pun masih berlaku sampai saat ini. Setiap pemimpin harus menyadari bahwa kawanan domba yang dipercayakan kepadanya adalah milik Allah bukan miliknya. Namun ia harus bertanggung jawab untuk memelihara dengan kasih dan memberikan keteladanan sama seperti Kristus. Namun harus disadari bahwa gaya kepemimpinan Kristus telah dikalahkan oleh gaya kepemimpinan dunia. Mungkin ada yang setuju mungkin juga tidak. Mari kita cermati bersama, gereja sudah seperti perusahaan sekuler, perebutan kekuasaan di dalam gereja dan uang memegang peranan penting dalam gereja.
Petrus sendiri seorang saksi penderitaan Yesus menegaskan kepemimpinan bukan penggunaan kekuasaan kepada yang dipimpin dengan kecongkakan atau untuk mencari keuntungan sendiri. Kepemimpinan tidak pula memaksa. Akan tetapi pemimpin memimpin dengan merendahkan diri dan melayani bukan dilayani, dengan penundukkan diri dan menempatkan diri sebagai gembala.
Pemimpin harus menyadari: 1) kawanan domba itu milik Allah, sehingga dalam menggembalakan dilakukan dengan sukarela bukan karena terpaksa; 2) memfokuskan diri pada apa yang bisa diberikan kepada jemaat dan bukan untuk mencari keuntungan. Karena itu, jadilah pemimpin yang menyenangkan hati Tuhan bukan manusia karena penghargaan bagi pemimpin datangnya dari Tuhan. #passionateheintje.blogspot.com
1 Petrus 5:3 "Janganlah kamu berbuat seolah-olah kamu mau memerintah atas mereka yang dipercayakan kepadamu, tetapi hendaklah kamu menjadi teladan bagi kawanan domba itu."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT