Devotion 84 : KEPUTUSAN RAHASIA ALLAH TERGENAPI

Devotion 84 - Dr. Heintje Kobstan
"KEPUTUSAN RAHASIA ALLAH TERGENAPI"
Bacaaan: Wahyu 10

Dalam pasal ini membahas suatu masa antara yang menyenangkan. Seorang malaikat lain yang kuat turun dari surga dengan membawa kitab kecil ditangannya. Ketika Yohanes ingin mencatat apa yang dikatakan oleh ke-7 guruh, ia mendengar suara dari surga, "Meteraikanlah apa yang dikatakan ke-7 guruh itu dan jangan menuliskannya." Malaikat itu juga menyatakan pernyataan terkenal, "tidak akan ada penundaan lagi." Atau bisa berarti, "tidak ada waktu lagi" atau "tidak akan ada waktu antara lagi, tidak akan ada penundaan lagi." Pernyataan ini dipadukan dengan pernyataan yang menarik, "akan genaplah keputusan rahasia murka Allah." Meyakinkan kita bahwa tujuan penghukuman ini ialah untuk mempersiapkan umat untuk dalam menghadapi hari pencurahan murka Allah yang dahsyat.
Pada masa dikemukakan dalam ayat ini,  yaitu "hari-hari" bunyi sangkakala malaikat ke-7. Sangkakala itu harus ditiup dan 7 cawan harus ditumpahkan.  Dalam PB istilah rahasia menunjuk pada kebenaran yang tidak dapat diketahui kecuali diilhamkan oleh Allah. Kemungkinan berita rahasia itu bukanlah rahasia lagi karena rahasia yang dimaksudkan dalam nas ini sudah diberitahukan kepada para hamba-hambaNya yaitu para nabi. Mungkin rahasia yang tergenapi itu adalah tujuan Allah yaitu untuk menjadikan kerajaan dunia menjadi kerajaan Allah dan ia akan memerintah sebagai Raja selama-lamanya. Namun hal itu akan terjadi jika semua musuh dikalahkan.
Ditengah dunia yang sarat dengan dosa ini, ternyata Allah tetap berkarya untuk mewujudkan tujuanNya dan menyatakan karakterNya. Bersamaan dengan itu juga telah disiapkan hukuman yang setimpal bagi para pendosa yang tidak mau bertobat. #passionateheintje.blogspot.com
Wahyu 10:7 "Tetapi pada waktu bunyi sangkakala dari malaikat yang ketujuh, yaitu apabila ia meniup sangkakalanya, maka akan genaplah keputusan rahasia Allah, seperti yang telah Ia beritakan kepada hamba-hamba-Nya, yaitu para nabi."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT