PENCITRAAN

Sebuah Perenungan - Dr. Heintje Kobstan
"PENCITRAAN"

Beberapa kali saya menonton penganugerahan Piala Citra di layar tv sebagai apresiasi kepada para sineas, aktor, aktris dan industri perfilman yang memang terbaik dibidangnya. Mereka dihargai karena karya-karyanya bukan hanya dari bentuk fisik saja. Bentuk fisik bisa sempurna tapi kalau karyanya tidak bagus maka ia tidak masuk dalam nominasi peraih piala citra apalagi memenangkan piala itu.
Beda dengan pencitraan. Pencitraan bukan mendapatkan piala tapi bagaimana seseorang terus mempromosikan dirinya agar terus tampil baik lewat tindakan yang ia lakukan. Pencitraan adalah suatu tindakan yang dilakukan dengan motivasi agar semua perhatian dan pujian terus diarahkan kepadanya. Misalnya memberi sedekah kepada anak jalanan, diliput trus diupload dan diberi caption "rakyat jelatapun ciptaan Tuhan bla bla bla" padahal baru kali itu yang dia lakukan.
Pencitraan diri juga merupakan usaha untuk menampilkan sisi baik dari diri seseorang walaupun dengan mengorbankan orang lain. Dia selalu benar dan orang lain yang salah. Apakah salah dengan pencitraan? Segala sesuatu yang dilakukan hanya untuk popularitas pribadi dengan memanfaatkan momen-momen tertentu dan mengorbankan orang lain itu tidaklah baik. Tapi jika pencitraan itu dilakukan agar membawa orang lain kepada hidup yang lebih baik, ini merupakan suatu kebaikan. Namun juga, pencitraan seseorang bisa jadi suatu awasan bagi hidupnya agar terus menampilkan sisi baik, bukan sisi buruknya. #passionateheintje.blogspot.com
"Aku tidak duduk dengan penipu, dan dengan orang munafik aku tidak bergaul"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT