Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2016

Devotion 456 : MURNI DAN TAHIR

Gambar
Devotion 456 - Dr. Heintje Kobstan MURNI DAN TAHIR Bacaan: Imamat 11 Menjadi kudus dan tidak terkontaminasi dengan gaya kehidupan duniawi. Kehidupan ini selalu berbicara tentang dua hal yang saling bertolak belakang. Ada kebaikan dan kejahatan, kekuatan dan kelemahan, bahkan ada binatang yang tidak haram dan yang haram. Tuhan memberi perintah tentang binatang yang bisa dimakan dan menjadi korban persembahan dan yang tidak bisa. Seringkali manusia menekankan binatang yang haram tidak bisa dikonsumsi manusia akan mengakibatkan gangguan kesehatan. Tetapi bukan itu yang dinyatakan oleh Tuhan tentang binatang haram dan tak haram. Begitu juga peraturan tentang kenajisan dan yang berkaitan dengannya. Masalah haram dan halal ini berkaitan erat dengan menjaga diri murni dan tahir di hadapan Tuhan. Ada kemungkinan pada waktu itu, binatang-binatang yang dinyatakan haram oleh Tuhan dipergunakan oleh bangsa-bangsa kafir untuk menjadi korban persembahan. Manusia bisa berasumsi tetapi jika Tuhan

Devotion 455 : MENGHARGAI KEKUDUSAN TUHAN

Gambar
Devotion 455 - Dr. Heintje Kobstan MENGHARGAI KEKUDUSAN TUHAN Bacaan: Imamat 10 Setiap orang percaya adalah pelayan Tuhan dalam bidang-bidang kehidupan yang telah ditetapkan Tuhan sendiri untuknya. Diawal pelayanan Harun dan anak-anaknya sebagai imam di Kemah Pertemuan, terjadilah insiden yaitu Nadab dan Abihu mati dihanguskan oleh api Tuhan. Mengapa? Karena Nadab dan Abihu mempersembahkan kepada TUHAN api yang asing (èsh zãrâ). Mereka tidak melakukan perintah Tuhan dengan semestinya seperti Musa. Meski mereka adalah imam namun karena mereka tidak menjalankan tugas sesuai peraturan Tuhan, mereka telah menodai kekudusan Allah. Sebagai hamba Allah, mereka harus lebih menunjukkan sikap hormat terhadap Allah dan kekudusanNya. Hukuman diberikan Tuhan untuk menghindarkan terjadinya pengulangan tindakan sembrono dalam pelayanan. Sebagai imam, seharusnya mereka memegang teguh peraturan Tuhan dan menghargai kekudusan Tuhan. Tetapi mereka malah mempermainkannya dan ini akan memberikan prese

Devotion 454 : MELAKUKAN TERLEBIH DAHULU

Gambar
Devotion 454 - Dr. Heintje Kobstan MELAKUKAN TERLEBIH DAHULU Bacaan: Imamat 9 Melayani Tuhan adalah melakukan segala kehendakNya dalam ketaatan. Tuhan telah menetapkan Harun dan anak-anaknya menjadi imam di Kemah Pertemuan. Sesuai petunjuk Tuhan maka Musa membuat Kemah Pertemuan lengkap dengan segala perabotan dan perlengkapannya. Begitu juga dengan tata cara upacara ibadah di Kemah dan tata cara upacara penobatan Harun dan anak-anaknya sebagai imam juga telah diberitahukan Tuhan. Tuhan telah mengatur semuanya sesuai kehendakNya, yang berarti bahwa Tuhan yang berdaulat penuh dan kita umatNya harus menaati kehendakNya. Semua yang Ia kehendaki bukan untuk diriNya namun untuk kebaikan manusia. Setelah 7 hari Harun dan anak-anaknya berada di depan pintu Kemah Pertemuan, maka pada hari kedelapan Musa menyuruh mereka dan para penatua berkumpul. Lalu berkatalah Musa kepada Harun: "Ambillah bagimu sendiri seekor lembu muda, untuk korban penghapus dosa, dan seekor domba jantan untuk k

Devotion 453 : PANGGILAN MULIA

Gambar
Devotion 453 - Dr. Heintje Kobstan PANGGILAN MULIA Bacaan: Imamat 8 Melayani Tuhan merupakan suatu kehormatan bagi umatNya. Tata cara ibadah telah diberikan kepada Musa oleh Tuhan. Tuhan terlebih dahulu memberikan petunjuk, tahap demi tahap apa yang harus dilakukan sebelum Ia menuntut ketaatan dari umatNya. Ia juga memberikan solusi pengampunan jika peraturan-peraturanNya dilanggar oleh umatNya. Untuk menjalankan semua kegiatan di Kemah Suci maka Tuhan perlu menetapkan dan menahbiskan orang-orang pilihanNya, yaitu para imam. Sehingga mereka yang menjalankan ibadah di Kemah Suci bukan orang sembarangan tetapi adalah yang dikhususkan dan dikuduskan oleh Tuhan sendiri. Tuhan telah memilih Harun dan keturunanNya untuk menjadi imam-imam dan Musa harus mengadakan upacara penahbisan bagi mereka sesuai dengan perintah Tuhan. Imam ditetapkan untuk menjadi pengantara antara Allah dan manusia dengan tugas menolong umat menghampiri Allah dan membawa mereka pada pengampunan dan keselamatan mel

Devotion 452 : TELAH DIGENAPI DI DALAM YESUS

Gambar
Devotion 452 - Dr. Heintje Kobstan TELAH DIGENAPI DI DALAM YESUS Bacaan: Imamat 7 Hanya Yesus Kristus yang dapat mengampuni dosa-dosa manusia. Tanpa sadar kita melakukan kesalahan melanggar hukum Tuhan. Jika kita sadar telah melakukan kesalahan maka haruslah dipersembahkan korban penebus salah. Darah korban harus disiram di sekeliling mezbah dan lemak serta isi perut korban dipersembahkan kepada Tuhan. Persembahan ini adalah persembahan korban maha kudus yang berarti tidak boleh diselenggarakan sembarangan hanya imam yang bisa melakukannya. Seperti halnya dengan korban penghapus dosa, demikian juga halnya dengan korban penebus salah; satu hukum berlaku atas keduanya: imam yang mengadakan pendamaian dengan korban itu, bagi dialah korban itu. Beberapa alasan seseorang mempersembahkan korban keselamatan yaitu sebagai ucapan syukur (tôdâ) atau sebagai hasil dari sebuah nazar (neder) atau sebagai tindakan persembahan sukarela  (nedãbâ). Kalau dalam persembahan korban penghapus dosa dan

Devotion 451 : LAYAK MENGHAMPIRI TUHAN

Gambar
Devotion 451 - Dr. Heintje Kobstan LAYAK MENGHAMPIRI TUHAN Bacaan: Imamat 6 Yesus merupakan korban yang sempurna dihadapan Allah. Tuhan adalah Allah yang adil, ketika hak seseorang dirampas, diperas atau tidak mengakui kepemilikan orang lain malah bersumpah palsu yang mengakibatkan ia berdosa, maka maka pada korban penghapusan dosa ditambahkan sejumlah uang sebagai ganti rugi. Hukum sipil Israel kuno mengakui kerugian potensial yang diakibatkan oleh sebuah tindakan kriminal sehingga tidak bisa orang yang berbuat salah begitu saja menganulir kesalahannya dengan kembali ke titik nol seolah-olah kejadian itu tak pernah terjadi. Misalnya korupsi, hasil korupsi itu harus dikembalikan kepada pihak yang empunya beserta dengan dendanya barulah hal itu menjadi beres di hadapan Tuhan. Korban bakaran ialah korban yang sepenuhnya untuk Tuhan, jadi harus dipastikan kudus dan semuanya untuk Tuhan. Api yang di mezbah harus terus menerus menyala agar seluruh korban tersebut terbakar habis untuk T

Devotion 450 : KEJAHATAN MENJADI KEBENARAN

Gambar
Devotion 450 - Dr. Heintje Kobstan KEJAHATAN MENJADI KEBENARAN Bacaan: Imamat 5 Korban Kristus telah menebus semua pelanggaran dan dosa kita. Pembacaan kita hari ini adalah mengenai korban penebus salah. Perbuatan salah disini merupakan perbuatan yang tidak disadari yang melanggar perintah Tuhan tetapi tidak langsung berkaitan dengan penyimpangan moral. Hal ini berupa tidak mau bersaksi atas sikap berdosa orang lain - mendengar orang lain mengucapkan kutuk tetapi tidak mau bersaksi tentang apa yang didengarnya di hadapan pengadilan (ay. 1), terkena bangkai binatang sehingga najis (ay. 2), bersentuhan dengan kenajisan dari orang lain (ay. 3), dan teledor dalam bersumpah (ay. 4). Sekilas hal-hal ini terlihat biasa saja dalam kehidupan sehari-hari tetapi ternyata membawa dampak yang tidak berkenan kepada Tuhan. Ketika kita mengetahui seseorang melakukan kesalahan tetapi kita diam saja dan tidak peduli maka kita sedang mengijinkan kejahatan bertumbuh subur di sekitar kita. Inilah kead

Devotion 450 : KEJAHATAN MENJADI KEBENARAN

Gambar
Devotion 450 - Dr. Heintje Kobstan KEJAHATAN MENJADI KEBENARAN Bacaan: Imamat 5 Korban Kristus telah menebus semua pelanggaran dan dosa kita. Pembacaan kita hari ini adalah mengenai korban penebus salah. Perbuatan salah disini merupakan perbuatan yang tidak disadari yang melanggar perintah Tuhan tetapi tidak langsung berkaitan dengan penyimpangan moral. Hal ini berupa tidak mau bersaksi atas sikap berdosa orang lain - mendengar orang lain mengucapkan kutuk tetapi tidak mau bersaksi tentang apa yang didengarnya di hadapan pengadilan (ay. 1), terkena bangkai binatang sehingga najis (ay. 2), bersentuhan dengan kenajisan dari orang lain (ay. 3), dan teledor dalam bersumpah (ay. 4). Sekilas hal-hal ini terlihat biasa saja dalam kehidupan sehari-hari tetapi ternyata membawa dampak yang tidak berkenan kepada Tuhan. Ketika kita mengetahui seseorang melakukan kesalahan tetapi kita diam saja dan tidak peduli maka kita sedang mengijinkan kejahatan bertumbuh subur di sekitar kita. Inilah kead

Devotion 449 : KORBAN KRISTUS MENGHAPUS DOSA

Gambar
Devotion 449 - Dr. Heintje Kobstan KORBAN KRISTUS MENGHAPUS DOSA Bacaan: Imamat 4 Tidak ada yang kebal terhadap dosa, tetapi korban Kristus telah membebaskan kita dari dosa. Adakalanya secara tidak sadar kita melakukan kesalahan yang merupakan dosa di hadapan Tuhan. Untuk pelanggaran yang dilakukan tidak disengaja tapi menimbulkan dosa (bish'gaga) maka Tuhan memberikan solusi agar umatNya diampuni. Solusi ini diberikan untuk imam, seluruh jemaat, pemuka masyarakat dan rakyat jelata yaitu mempersembahkan korban penghapus dosa. Hal ini menunjukkan bahwa sebagai manusia, tidak yang kebal terhadap dosa. Namun korban penghapus dosa buat imam dan seluruh jemaat lebih berat dibanding yang harus dilakukan oleh pemuka dan rakyat jelata. Mungkin karena faktor tanggung jawab moral seorang imam didepan seluruh umat. Mereka harus meletakkan tangan diatas kepala binatang yang akan dikorbankan. Kemudian darahnya dipercikkan dan dibubuhkan pada tempat yang ditentukan yang berfungsi sebagai pe

Devotion 448 : HIDUP BERSEKUTU DENGAN TUHAN

Gambar
Devotion 448 - Dr. Heintje Kobstan HIDUP BERSEKUTU DENGAN TUHAN Bacaan: Imamat 3 Kita diperdamaikan dengan diriNya melalui karya Kristus di kayu salib. Selain korban sajian, umat Israel juga diperintahkan untuk membawa korban keselamatan. Korban keselamatan juga merupakan korban ucapan syukur yang biasa dipersembahkan bersamaan dengan korban sajian tetapi dari lembu atau kambing. Korban keselamatan (Ibr. zebah shelãmîm) diterjemahkan menjadi "korban kesatuan atau kelengkapan." Kelengkapan berarti hubungan yang erat atau persekutuan erat antara Allah dengan manusia. Korban keselamatan (NIV - korban persekutuan) dipersembahkan kepada Allah supaya dapat bersekutu dengan Dia, mengungkapkan rasa syukur (Im 7:12-16; 22:29) atau bernazar (Im 7:16). Setiap orang yang mempersembahkan korban keselamatan haruslah dipersembahkan binatang yang tanpa cacat. Haruslah orang tersebut meletakkan tangannya dikepala binatang didepan imam, lalu binatang tersebut disembelih dan darahnya dicur

Devotion 447 - KORBAN UCAPAN SYUKUR

Gambar
Devotion 447 - Dr. Heintje Kobstan KORBAN UCAPAN SYUKUR Bacaan: Imamat 2 Melalui korban persembahan kita memberi penghormatan kepada Tuhan. Israel diminta Tuhan untuk mempersembahkan korban sajian. Korban sajian ini merupakan korban pengucapan syukur atas anugerah panen yang berlimpah dari hasil pertanian mereka. Istilah “korban sajian” sendiri sebenarnya berarti “penghormatan atau pemberian”. Penghormatan kepada Tuhan dengan mempersembahkan barang yang berharga yaitu tepung, gandum, serta berbagai hasil bumi. Persembahan ini merupakan barang berharga bagi mereka yang tidak bisa begitu saja mereka peroleh dengan mudah sewaktu di padang gurun. Korban sajian adalah agar korban yang dipandang sebagai yang “indah” di mata Allah, yang harganya jauh lebih murah daripada korban binatang. Ada 2 hal yang harus diperhatikan dalam mempersembahkan korban sajian, 1. Tidak boleh mengandung ragi dan madu. Madu buah bisa menghasilkan ragi dan iklim padang gurun bisa dengan cepat membusukkan yang

Devotion 446 - KORBAN PERSEMBAHAN

Gambar
Devotion 446 - Dr. Heintje Kobstan KORBAN PERSEMBAHAN Bacaan: Imamat 1 Menghampiri Tuhan tidak dengan tangan yang kosong tetapi dengan membawa korban persembahan yang berkenan padaNya, yaitu hidup kita. Setelah Kemah Suci sudah dibangun, Tuhan memberikan beberapa petunjuk untuk korban persembahan yang harus dibawa dan dikorbankan oleh umat Tuhan. Kata Ibraninya adalah qõrbãn, yang berasal dari akar kata qrb, "menghampiri." Dengan persembahan orang mendekat kepada Allah. Orang membawa sesuatu untuk mempersiapkan dirinya memasuki hadirat Allah. Perintah ini disampaikan Allah dari kemah pertemuan yang merupakan sarana bagi Allah untuk mengkomunikasikan firmanNya dan menjadi tempat untuk menyatakan kehadiranNya. Ada 5 korban persembahan dalam ibadah di Kemah Suci, yaitu: persembahan korban bakaran (Im 1:3-17), persembahan korban sajian (Im 2:1-16), persembahan korban keselamatan (Im 3:1-17), persembahan korban penghapus dosa (pasal Im 4:1-35), dan persembahan korban penebus

Devotion 445 : DIURAPI UNTUK MELAYANINYA

Gambar
Devotion 445 - Dr. Heintje Kobstan DIURAPI UNTUK MELAYANINYA Bacaan: Keluaran 40 Pengurapan Tuhan dan kekudusan hidup yang akan memampukan kita melayaniNya dalam kehendakNya. Tuhan berfirman kepada Musa untuk mendirikan Kemah Suci atau Kemah Pertemuan menggantikan kemah pertemuan yang dibuat Musa atas inisiatifnya sendiri. Tuhan sendiri yang menentukan kapan Kemah Suci itu harus didirikan, yaitu pada hari pertama pada bulan pertama. Firman itu juga berisi petunjuk kepada Musa untuk menempatkan setiap perabotan dan perlengkapan Kemah Suci tepat pada tempatnya sesuai kehendakNya. Musa kemudian mendirikan Kemah Suci dan menempatkan segala perabotan dan perlengkapannya tepat seperti yang Tuhan mau. Jika Tuhan yang menyuruh maka lakukanlah tepat seperti kehendakNya. Lalu Musa mengambil minyak urapan dan mengurapi serta menguduskan Kemah Suci dan semua yang ada di dalamnya. Dari ruang maha kudus, ruang kudus dan pelataran supaya kudus diurapinya supaya layak dipakai dalam peribadatan. D

Devotion 444 : TEPAT SEPERTI YANG DIKEHENDAKI

Gambar
Devotion 444 - Dr. Heintje Kobstan TEPAT SEPERTI YANG DIKEHENDAKI Bacaan: Keluaran 39 Lakukanlah dengan tepat perintah dan kehendak Tuhan. Setelah menyelesaikan semua perlengkapan di ruang maha kudus, ruang kudus dan pelataran, maka fokus pembangunan adalah pembuatan pakaian imam. Pakaian tersebut dibuat dari bahan-bahan yang terbaik dan bukanlah seperti pakaian biasa yang dibuat seperti kebanyakan pakaian lainnya. Pakaian ini juga tidak seperti pakaian kebesaran seorang bangsawan ataupun raja.  Semua yang berkaitan dengan pakaian imam ini merupakan ide Tuhan sendiri yang ditunjukkan kepada Musa. Musa kemudian memberi perintah kepada Bezaleel untuk membuatnya sesuai petunjuknya. Hal ini menunjukkan bahwa pakaian imam bukan sekadar penutup tubuh melainkan memiliki simbol-simbol penting fungsi imam di dalam ritual kemah suci. Pembuatan pakaian ini disertai kalimat "....seperti yang diperintahkan Tuhan kepada Musa" untuk setiap bagian-bagian pakaian yang dikerjakan. Musa ya

Devotion 443 : DIKUDUSKAN DAN DILAYAKKAN

Gambar
Devotion 443 - Dr. Heintje Kobstan DIKUDUSKAN DAN DILAYAKKAN Bacaan: Keluaran 38 Tanpa kekudusan hidup kita tidak akan bisa menghampiri dan melayaniNya apalagi menerima semua yang baik dariNya. Hal yang pertama dibuat Bezaleel adalah tabut perjanjian yang diletakkan di ruang Maha kudus didalam kemah. Lalu kemudian ia membuat meja roti sajian, kandil, mezbah pembakaran ukupan yang kemudian ditaruh di ruang Kudus. Sekarang Bezaleel membuat mezbah korban bakaran dan bejana pembasuhan yang diletakkan di pelataran Kemah Suci. Dibuat secara berurutan dari dalam keluar, dari tempat Maha Kudus ke pelataran. Hal ini juga menyatakan bahwa sumber dari segalanya adalah Allah sendiri yang bertahta di atas kerubim. Jika dianalogikan maka hidup yang memberi dampak harus dinyatakan dari dalam keluar. Roh Allah yang berdiam di dalam roh kita, akan mengubahkan kita menjadi serupa denganNya. Mezbah korban bakaran dan bejana pembasuhan melambangkan bahwa melalui korban Kristus, dosa-dosa kita ditangg

Devotion 442 : ALLAH YANG HADIR DI TENGAH UMATNYA

Gambar
Devotion 442 - Dr. Heintje Kobstan ALLAH YANG HADIR DI TENGAH UMATNYA Bacaan: Keluaran 37 Setiap doa yang dipersembahkan umatNya akan naik dihadapan takhta kemuliaanNya. Bezaleel membuat tabut perjanjian yang diatasnya dibuat ada kerub-kerub yang sayapnya membentang menutupi tutup tabut dengan kepala menunduk kebawah. Tabut perjanjian melambangkan kehadiran Tuhan, dimana tabut itu ditempatkan di ruang Maha Kudus dalam Kemah Suci. Tabut perjanjian merupakan tanda ikatan perjanjian antara Tuhan dan umatNya. Ikatan perjanjian yang dibuat di gunung Sinai yang tak dapat dibatalkan karena Allah sendirilah yang melakukannya. Tabut Perjanjian melambangkan tuntunan, perlindungan bagi Israel yang datang dari hadirat Tuhan. Tabut itu menegaskan bahwa Allah hadir bersama mereka. Kemudian Bezaleel membuat meja roti sajian, kandil, dan mezbah pembakaran ukupan serta minyak urapan dan ukupan dibuat. Meja roti sajian adalah meja dengan roti sajian diatasnya. Kata roti sajian harfiahnya adalah the

Devotion 441 : MENGERJAKAN VISI

Gambar
Devotion 441 - Dr. Heintje Kobstan MENGERJAKAN VISI Bacaan: Keluaran 36 Untuk bisa sukses, kita membutuhkan Tuhan dan kuasa Roh Kudus serta orang lain yang dapat mengarahkan kita. Tuhan telah memberikan keahlian dan pengertian untuk membangun Kemah Suci kepada Bezaleel dan Aholiab. Namun rancang bangun Kemah itu ada pada Musa. Karena itu, Musa menggumpulkan Bezaleel dan Aholiab beserta semua orang yang ahli dari bangsa Israel, yaitu mereka yang dalam hatinya telah ditanam Tuhan keahlian dan pengertian serta tergerak untuk melakukan pekerjaanNya. Musa memberikan petunjuk tentang rancang bangun dan memberikan semua material yang diperlukan untuk membangun. Mengerjakan sesuatu yang menjadi keahlian kita sangatlah menyenangkan. Namun jika kita mengerjakan atau melakukannya tanpa tujuan, pada akhirnya kita yang akan merasa capek sendiri. Sadarkah kita bahwa hidup ini hanya rutinitas saja? sibuk dengan segala aktifitas yang tidak memiliki tujuan yang jelas? Setiap ahli haruslah mendapat

Devotion 440 : VISI YANG DINYATAKAN

Gambar
Devotion 440 - Dr. Heintje Kobstan VISI YANG DINYATAKAN Bacaan: Keluaran 35 Tuhan akan memberikan visi dalam kemuliaan ketika kita intim denganNya. Musa turun dari gunung dengan membawa kemuliaan Tuhan serta hukum-hukum dan perjanjian dari Tuhan. Ia juga membawa apa yang Tuhan telah perlihatkan kepadanya apa yang harus dilakukannya seperti Kemah Suci. Kemah Pertemuan yang telah dibuat Musa pada pasal 33 berbeda dengan Kemah Suci atau Tabernakel yang nanti akan dia buat. Kemah Pertemuan merupakan inisiatif Musa agar supaya setiap orang yang mencari Tuhan bisa masuk kedalam. Tetapi Tabernakel dibuat atas perintah Tuhan dengan segala ketetapannya. Disanalah Tuhan menyatakan diriNya sebagai Raja dalam kemuliaan. Saat inilah visi mendirikan Kemah Suci atau Tabernakel harus dilaksanakan. Bahkan untuk menggenapi visi tersebut maka Musa sesuai petunjuk Tuhan menetapkan dan mengangkat Bezaleel dan Aholiab untuk membantu Musa. Mereka telah diberikan Tuhan pengurapan dan keahlian untuk memba

Devotion 439 : MEMANCARKAN KEMULIAAN TUHAN

Gambar
Devotion 439 - Dr. Heintje Kobstan MEMANCARKAN KEMULIAAN TUHAN Bacaan: Keluaran 34 Kemuliaan Tuhan akan nyata jika kita hidup melekat denganNya. Musa naik kembali ke gunung Sinai untuk membuat 2 loh batu yang berisi 10 hukum. Ia menggantikan 2 loh batu yang ditulis tangan oleh Tuhan sendiri yang telah dipecahkannya ketika melihat orang Israel bersekutu dengan patung anak lembu emas.  Di gunung Sinai Tuhan menyatakan perjanjianNya, "Sungguh, Aku mengadakan suatu perjanjian. Di depan seluruh bangsamu ini akan Kulakukan perbuatan-perbuatan yang ajaib, seperti yang belum pernah dijadikan di seluruh bumi di antara segala bangsa; seluruh bangsa, yang di tengah-tengahnya engkau diam, akan melihat perbuatan TUHAN, sebab apa yang akan Kulakukan dengan engkau, sungguh-sungguh dahsyat." Tetapi Tuhan mau agar perjanjian itu diresponi oleh bangsa Israel dengan menaati hukum-hukum yang Ia berikan. Kulit wajah Musa bercahaya ketika ia turun kembali dari gunung Sinai. Orang Israel yang

Devotion 438 : MENGALAMI KEHADIRAN TUHAN

Gambar
Devotion 438 - Dr. Heintje Kobstan MENGALAMI KEHADIRAN TUHAN Bacaan: Keluaran 33 Tanpa kehadiran Tuhan di dalam hidup ini maka hidup ini tiada artinya. TUHAN berfirman kepada Musa: "Siapa yang berdosa kepada-Ku, nama orang itulah yang akan Kuhapuskan dari dalam kitab-Ku. Tetapi pergilah sekarang, tuntunlah bangsa itu ke tempat yang telah Kusebutkan kepadamu; akan berjalan malaikat-Ku di depanmu, tetapi pada hari pembalasan-Ku itu Aku akan membalaskan dosa mereka kepada mereka." Setiap kesalahan dan dosa akan mendatangkan akibat yang harus ditanggung oleh si pembuat dosa bukan orang lain. Tetapi Yesus telah menanggung dosa kita. Tuhan juga berjanji akan menghalau orang Kanaan, orang Amori, orang Het, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus. Negeri yang Tuhan janjikan adalah negeri yang sungguh makmur. Tetapi dalam perjalanan tersebut mereka hanya disertai malaikat karena Tuhan tidak hadir ditengah mereka. Israel, bangsa yang tegar tengkuk tetap merasa takut jika Tuhan ti

Devotion 437 : JANGAN MENDUAKAN TUHAN

Gambar
Devotion 437 - Dr. Heintje Kobstan JANGAN MENDUAKAN TUHAN Bacaan: Keluaran 32 Jangan mengantikan Tuhan dengan mempercayai ilah lain. Di Gunung Sinai, Tuhan memberikan 2 loh batu yang berisikan 10 hukum yang ditulis oleh tangan Tuhan sendiri beserta peraturan-peraturan termasuk pembuatan Kemah Suci. Ketika bangsa itu melihat, bahwa Musa mengundur-undurkan turun dari gunung itu, maka berkumpullah mereka mengerumuni Harun dan berkata kepadanya: "Mari, buatlah untuk kami allah, yang akan berjalan di depan kami sebab Musa ini, orang yang telah memimpin kami keluar dari tanah Mesir — kami tidak tahu apa yang telah terjadi dengan dia." Suatu hal yang sangat ironi, bangsa Israel melihat Tuhan hadir di gunung Sinai tapi meminta Harun untuk membuat patung anak lembu emas pengganti Tuhan. Lebih ironi lagi, Harun menyetujui permintaan bangsa itu. Seharusnya mengingatkan mereka akan segala perbuatan Allah serta menolak membuat patung anak lembu emas. Dengan berbuat demikian, mereka m

Devotion 436 : MENJADI BERKAT BAGI TUBUH KRISTUS DAN MARKET PLACE

Gambar
Devotion 436 - Dr. Heintje Kobstan MENJADI BERKAT BAGI TUBUH KRISTUS DAN MARKET PLACE Bacaan: Keluaran 31 Biarkanlah Roh Kudus mengurapi dan memakai keahlian kita untuk menjadi berkat bagi tubuh Kristus dan di market place untuk kemuliaan namaNya. Ketika kita meresponi panggilan Tuhan untuk melayaniNya maka Ia akan memperlengkapi setiap kita dengan berbagai karunia atau keahlian. Musa dipanggil Tuhan untuk memimpin Israel keluar dari Mesir menuju ke tanah yang dijanjikanNya. Harun dipanggil Tuhan untuk mendampingi Musa dan menjadi imam di Kemah Suci bersama anak-anaknya. Walau Musa menerima visi dari Tuhan untuk membuat Kemah Suci dan segala perlengkapan dan perabotannya, tetapi ia tidak mempunyai keahlian untuk mengerjakannya. Karena itu Tuhan menunjuk orang lain untuk mengerjakan itu semua. Tuhan menunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur dari suku Yehuda dan telah memenuhinya dengan Roh Allah dengan keahlian dan pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan untuk membangun Ke

Devotion 435 : DIKUDUSKAN DAN DIURAPI

Gambar
Devotion 435 - Dr. Heintje Kobstan DIKUDUSKAN DAN DIURAPI Bacaan: Keluaran 30 Kemuliaan Tuhan akan dinyatakan melalui hidup yang dikuduskan dan yang diurapi. Dalam pasal ini berbicara tentang kehidupan kita sebagai orang percaya yang berkenan kepadaNya. 1. Bejana pembasuhan untuk tempat para imam membersihkan diri sebelum masuk ke Kemah Suci. Ketika kita menyerahkan hidup mempercayai Yesus maka darahNya menyucikan kita. Darah Yesus melayakkan kita untuk masuk bertemu denganNya. 2. Minyak urapan dibuat dari bahan-bahan khusus yang dipergunakan untuk mengurapi para imam, kemah suci dan perabotan tertentu dalam kemah suci. Kristus berarti yang diurapi, maka ketika Kristus ada di dalam hidup kita maka kita pun telah diurapi menjadi imamat rajani, bangsa yang kudus. Pengurapan juga berbicara tentang kepenuhan Roh Kudus dalam hidup kita. 3. Ukupan kudus, sama seperti minyak urapan, dari bahan terpilih namun cara pembuatannya yang harus digiling. Ukupan bukan untuk tubuh melainkan dile

Devotion 434 : TOTALITAS HIDUP PELAYAN TUHAN

Gambar
Devotion 434 - Dr. Heintje Kobstan TOTALITAS HIDUP PELAYAN TUHAN Bacaan: Keluaran 29 Pelayanan membutuhkan komitmen dan penyerahan totalitas hidup seorang pelayan. Tuhanlah yang memilih dan menetapkan Harun dan anak-anaknya untuk menjadi imam yang melaksanakan ibadah di Kemah Suci. Walaupun jubah imam yang menunjukkan identitas mereka telah disiapkan, namun upacara penahbisan sebagai imam harus dilakukan. "Sekalipun kekudusan jabatan mereka sudah tercermin di dalam jubah yang mereka pakai, mengingat keberdosaan dari sifat dasar mereka, para imam harus disucikan melalui pentahbisan khusus agar dapat melaksanakan tugas mereka" (KD). Musa bertanggung jawab menguduskan Harun dan anak-anaknya. Tugas itu datang langsung dari Tuhan dan dinyatakan secara terperinci. Upacara penahbisan ini dilakukan untuk menunjukkan komitmen sebagai imam. Para imam harus dibasuh, diberi pakaian yang seharusnya dan kemudian diurapi dengan minyak. Hal ini menunjuk kepada pentahiran mereka secara r

Devotion 433 : DIPILIH DAN DIPERLENGKAPI

Gambar
Devotion 433 - Dr. Heintje Kobstan DIPILIH DAN DIPERLENGKAPI Bacaan: Keluaran 28 Tuhan telah memilih, menetapkan dan memperlengkapi kita yang melayaniNya dengan identitas kemuliaan. Selama 430 tahun bangsa Israel di Mesir, kemungkinan banyak timbul pembebas-pembebas sebelum Musa. Tetapi Musa ataupun Harun dan para pemimpin Israel mungkin tidak pernah memikirkan bahwa merekalah yang dipilih untuk membawa bangsa Israel keluar dari Mesir. Begitu juga dengan visi pembangunan Kemah Suci yang rancang bangunnya diberikan Tuhan kepada Musa. Tetapi untuk pengelolaan Kemah Suci, Tuhan memilih Harun beserta anak-anaknya: Nadab, Abihu, Eleazar dan Itamar sebagai imam yang adalah pengantara antara Tuhan dan umatNya. Tuhan tidak hanya memilih dan menetapkan saja tetapi Ia juga memperlengkapi mereka dengan jubah imam. Ia mengatur pakaian yang akan mereka kenakan saat memasuki kemah suci. Jenis bahan, aturan pakai, dan cara membuat pakaian itu disebutkanNya dengan rinci dan ditetapkan untuk diken

Devotion 432 : DIPERDAMAIKAN LEWAT KORBAN

Gambar
Devotion 432 - Dr. Heintje Kobstan DIPERDAMAIKAN LEWAT KORBAN Bacaan: Keluaran 27 Korban Kristus di salib telah membuat kita dilayakkan bertemu dengan Tuhan. Kemah Suci yang diperlihatkan Tuhan kepada Musa terdiri dari ruang maha kudus, ruang kudus dan pelataran luar. Bagian pelataran luar dibatasi oleh kain sekeliling, dengan panjang sekitar 45m dan lebarnya kira-kira 22,5m. Disitu terdapat mezbah tembaga dan bejana pembasuhan. Mezbah tembaga atau biasa dikenal dengan mezbah korban bakaran, tempat para imam mempersembahkan korban bakaran. Mezbah dari kayu ini harus dilapisi dengan tembaga agar tahan api. Di sinilah korban yang dibawa umat Israel dipersembahkan agar umat dapat menghampiri Allah. Panjang dan lebar mezbah itu adalah 2,25m dan tingginya 1,25m. Ketika korban pendamaian dipersembahkan, orang yang berbuat dosa itu harus meletakkan tangannya di atas kepala binatang yang akan dikorbankan dan secara simbolis memindahkan dosanya kepada binatang itu. Lalu binatang itu pun di

Devotion 431 : TUBUHNYA TEMPAT KEDIAMANNYA

Gambar
Devotion 431 - Dr. Heintje Kobstan TUBUHNYA TEMPAT KEDIAMANNYA Bacaan: Keluaran 26 Tubuh Kristus dibangun bersama para anggotaNya dalam berbagaikeragaman berdasarkan visi dari Tuhan, Kepala Tubuh. Tuhan ingin berdiam di tengah umatNya, sehingga Ia memerintahkan untuk membuat kemah sebagai tempat kediamanNya (misykan). Melalui visi yang diperlihatkan kepada Musa, Tuhan mengkomunikasikan kehendakNya tentang rancang bangun kemah tersebut. Kemudian Musa memberitahukan kepada perajin yang melakukan pembangunan kemah tersebut. Ini adalah gambaran bagaimana Tuhan bekerja dengan memberikan visi kepada umatNya untuk mewujudkan kehendakNya di muka bumi ini. Karena itu, diperlukan kepekaan untuk menerima visi dari Tuhan. Apakah kepentingan kita untuk mengetahui detil tentang pembangunan Kemah Suci atau Tabernakel ini? Dari sisi Tuhan, Ia menginginkan pembangunan Kemah Suci sempurna sesuai dengan kehendakNya. Dari sisi kita, Kemah Suci yang dibangun dengan berbagai bahan merupakan gambaran da

Devotion 430 : ALLAH BERDIAM DI TENGAH UMATNYA

Gambar
Devotion 430 - Dr. Heintje Kobstan ALLAH BERDIAM DI TENGAH UMATNYA Bacaan: Keluaran 25 Berilah dengan kerelaan hati bukan dengan terpaksa. Allah yang transenden, yang jauh dan tak terjangkau ingin berdiam di tengah umatNya. Allah transenden menjadi imanen, berdiam diantara umatNya. Karena itu bangsa Israel diharuskan untuk membangun tempat kudus bagi Tuhan. Dimana semua rancang bangunnya telah diberikan Allah sendiri kepada Musa. Kemah Suci itu merupakan "tempat kudus", suatu tempat yang dikhususkan bagi Tuhan untuk tinggal di antara dan bertemu dengan umatNya. Kemah Suci atau Tabernakel adalah lambang kehadiran Allah di tengah umatNya. Untuk membangun Kemah Suci beserta perabotannya, Tuhan menyuruh untuk memungut persembahan khusus yang telah ditetapkan olehNya. Ketika Israel mau keluar dari Mesir, Tuhan membuat orang Mesir bermurah hati dengan memberikan harta benda yang diminta Israel kepada mereka. Pada nas ini, barulah terlihat rencana Allah yang mengizinkan Israel

Devotion 429 : DARAH PERJANJIAN

Gambar
Devotion 429 - Dr. Heintje Kobstan DARAH PERJANJIAN Bacaan: Keluaran 24 Berkomitmen untuk menaati dan melakukan segala firman Tuhan. Panduan hidup yang diberikan Tuhan itu adalah hukum-hukum yang tertuang dalam kitab Perjanjian. Musa memberitahukan segala firman Tuhan dan orang Israel berjanji akan melakukan segala firman tersebut. Musa dan semua penatua Israel disuruh Tuhan untuk naik ke gunung Sinai, tetapi hanya Musa yang harus mendekat sedangkan yang lain sujud menyembah dari jauh. Musa kemudian menyuruh mendirikan mezbah dengan 12 tugu yang mewakili suku Israel. Mereka mempersembahkan korban bakaran kepada Tuhan. Musa membacakan kitab perjanjian dan seluruh umat menyatakan mereka akan melakukan segala firman Tuhan dan mendengarkanNya. Perjanjian dibuat dengan mempersembahkan korban bakaran dan korban pendamaian kepada Allah. Kemudian Musa mengambil darah itu dan menyiramkannya pada bangsa itu serta berkata: "Inilah darah perjanjian yang diadakan TUHAN dengan kamu, berdas

Devotion 428 : HIDUP YANG BERINTEGRITAS

Gambar
Devotion 428 - Dr. Heintje Kobstan HIDUP YANG BERINTEGRITAS Bacaan: Keluaran 23 Hidup yang berintegritas akan mendatangkan mujizat Tuhan. Selain 10 hukum Taurat, Tuhan juga berikan kitab Perjanjian. Kitab ini yang berisi hukum-hukum tentang perdata dan pidana, peribadatan serta akhlak kemasyarakatan. Kasih dan keadilan harus menjadi pilar kebenaran anak-anak Tuhan. Ini akan melahirkan integritas dan keberpihakan kepada kebenaran dan kepada orang yang benar. Kebenaran harus menjadi yang utama bukan kebohongan, apa pun risikonya. Tidak membela orang miskin jika bersalah tapi sebagai sesama tetap harus dikasihi dan ditolong. Hati nurani seseorang bisa tumpul karena suap dan memutarbalikkan kebenaran. Ingatlah semua kebaikan Tuhan yang telah melepaskan mereka dari perbudakan Mesir. Dalam hal peribadatan maka orang Israel harus mengadakan perayaan kepada Tuhan tiga kali setahun. Perayaan-perayaan ini harus dilakukan untuk mengingat perbuatan Tuhan, mensyukurinya dan membangun iman yang

Devotion 427 : BERTANGGUNG JAWAB DAN MENGHARGAI KEHIDUPAN

Gambar
Devotion 427 - Dr. Heintje Kobstan BERTANGGUNG JAWAB DAN MENGHARGAI KEHIDUPAN Bacaan: Keluaran 22 Hukum diberikan bukan untuk mengekang tetapi mengatur tatanan kehidupan sebagai bangsa yang kudus. Tuhan memanggil Israel keluar dari Mesir untuk membuat mereka menjadi bangsa yang kudus. Kekudusan yang menyeluruh dalam setiap aspek kehidupan. Implikasi langsungnya adalah umat Israel harus memiliki gaya hidup yang berbeda: pola hidup, pola beribadah, pola makan. Negatifnya, dalam jangka panjang perbedaan gaya hidup ini bisa membuat sekelompok manusia memandang kelompok manusia lainnya sebagai kelompok yang lebih rendah karena gaya hidup yang berbeda. Hukum-hukum yang diberikan Tuhan inilah yang membedakan Israel dengan bangsa lainnya. Kehidupan dalam bermasyarakat harus dilakukan dengan sikap peduli dan penuh tanggung jawab. Manusia adalah makhluk sosial yang selalu terintegrasi dengan sesamanya. Karena itu ada hukum-hukum sosial yang harus diterapkan misalnya menghargai milik orang l