Devotion 435 : DIKUDUSKAN DAN DIURAPI

Devotion 435 - Dr. Heintje Kobstan
DIKUDUSKAN DAN DIURAPI
Bacaan: Keluaran 30

Kemuliaan Tuhan akan dinyatakan melalui hidup yang dikuduskan dan yang diurapi.

Dalam pasal ini berbicara tentang kehidupan kita sebagai orang percaya yang berkenan kepadaNya.

1. Bejana pembasuhan untuk tempat para imam membersihkan diri sebelum masuk ke Kemah Suci. Ketika kita menyerahkan hidup mempercayai Yesus maka darahNya menyucikan kita. Darah Yesus melayakkan kita untuk masuk bertemu denganNya.

2. Minyak urapan dibuat dari bahan-bahan khusus yang dipergunakan untuk mengurapi para imam, kemah suci dan perabotan tertentu dalam kemah suci. Kristus berarti yang diurapi, maka ketika Kristus ada di dalam hidup kita maka kita pun telah diurapi menjadi imamat rajani, bangsa yang kudus. Pengurapan juga berbicara tentang kepenuhan Roh Kudus dalam hidup kita.

3. Ukupan kudus, sama seperti minyak urapan, dari bahan terpilih namun cara pembuatannya yang harus digiling. Ukupan bukan untuk tubuh melainkan diletakkan pada mezbah ukupan yang ada di ruang kudus. Setahun sekali tanduk-tanduk mezbah itu harus diolesi dengan darah korban penghapus dosa oleh Harun. Persembahan ukupan melambangkan doa-doa umat Allah, doa yang diterima Allah dilandaskan atas darah perjanjian, bukan kebaikan kita.

4. Setiap orang Israel yang sudah berusia 20thn keatas, diwajibkan Tuhan untuk memberikan persembahan khusus karena telah mengalami keselamatan Tuhan. Hal ini berbicara tentang penghargaan akan karya penebusan Tuhan dengan mempersembahkan hidup kita kepada Allah.

Hanya darah Yesus yang sanggup menyucikan kita dari dosa. Kita dilayakkan masuk dalam hadiratNya dan  mempersembahkan hidup kepadaNya. Kita pun telah menerima pengurapan imam karena Kristus dan Roh Kudus ada memenuhi hidup kita.

#passionateheintje.blogspot.com
Keluaran 30:6 "Haruslah kautaruh tempat pembakaran itu di depan tabir penutup tabut hukum, di depan tutup pendamaian yang di atas loh hukum, di mana Aku akan bertemu dengan engkau."