MERDEKA

Sebuah Perenungan
Dr. Heintje kobstan
MERDEKA

Isi awal dari teks Pembukaan UUD 1945 adalah: "Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan."
Yang perlu ditekankan disini adalah kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan penjajahan harua dihapuskan... apakah hal ini telah terjadi sungguh-sungguh terjadi di bangsa ini dan bagi setiap orang di bangsa ini? Kita belum sepenuhnya merdeka, masih ada penjajahan yang terjadi secara kasat mata didepan kita. Penjajahan itu bisa terjadi dalam kungkungan otoritas yang otoriter ataupun dalam tindakan sehari-hari yang memanfaatkan orang lain demi mengeruk keuntungan atau tindakan mematikan karakter orang lain. Bisa juga berupa arogansi anarkisme dan kekerasan melalui perkataan.
Kemerdekaan memang bisa didapatkan melalui perjuangan melawan penjajahan. Penjajahan modern tidak hanya dicapai melalui perjuangan dengan kekerasan tapi seharusnya perjuangan secara spirit. Bukan berarti kita harus memakai jampi-jampi atau mengandalkan roh-roh dengan kekuatan gaib.
Kemerdekaan sejati hanya bisa didapatkan dalam Tuhan karena tak seorangpun sanggup membebaskan kita dari belenggu penjajahan spiritisme dan kuasa dosa. Mintalah kepada Tuhan untuk memberikan kemerdekaan yang sejati. (passionateheintje.blogspot.com)
Dirgahayu Bangsaku Indonesia yang ke-70... Rayalah Bangsaku... Jayalah Negeriku...

Roma 8:2 "Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT