LIDAH
Lidah
"Memang lidah tak bertulang
tak berbekas kata-kata
Tinggi gunung seribu janji
lain di bibir lain di hati..."
Lirik lagu ini sangat populer dulu yang dinyanyikan oleh Bob Tutupoly...
Menyatakan bahwa apa yang diucapkan oleh lidah tak berbekas ditiup angin.. tapi bagi yang mendengar apa yang diucapkan lidah menimbulkan kesan bisa baik bahkan bisa menimbulkan racun...
Lidah ini susah dijinakkan bahkan lidah diibaratkan seperti api... bisa membakar hutan yang besar...
Berapa banyak wanita bertekuk lutut di bawah kaki sang playboy hanya karena rayuan mautnya... janji-janji muluknya... lain dibibir lain dihati...
Berapa banyak pula perceraian terjadi hanya karena perkataan yang dibiarkan...
Berapa banyak pertengkaran dimulai hanya karena letupan-letupan kata-kata yang tidak dikontrol...
Hanya karena lidah, seseorang bisa dihormati atau dihina...
Kita juga harus menyadari bahwa lidah pun diumpamakan seperti kemudi kapal... kemudi itu kecil namun bisa mengendalikan kapal yang besar...
Siapa yang bisa mengendalikan lidahnya maka ia akan menikmati kebahagiaan kehidupan...
Dengan kekuatan kita sendiri, lidah tak bisa dikendalikan...
Hanya Tuhan yang bisa mengendalikan lidah kita... Ia yang akan menaruh kekang kebenaran pada lidah kita...
"Dengan lidah kita memuji Tuhan, Bapa kita; dan dengan lidah kita mengutuk manusia yang diciptakan menurut rupa Allah" Yakobus 3:9
#Dr.HeintjeKobstan-SebuahPerenungan
#STTBlessingIndonesiaMakassar
"Memang lidah tak bertulang
tak berbekas kata-kata
Tinggi gunung seribu janji
lain di bibir lain di hati..."
Lirik lagu ini sangat populer dulu yang dinyanyikan oleh Bob Tutupoly...
Menyatakan bahwa apa yang diucapkan oleh lidah tak berbekas ditiup angin.. tapi bagi yang mendengar apa yang diucapkan lidah menimbulkan kesan bisa baik bahkan bisa menimbulkan racun...
Lidah ini susah dijinakkan bahkan lidah diibaratkan seperti api... bisa membakar hutan yang besar...
Berapa banyak wanita bertekuk lutut di bawah kaki sang playboy hanya karena rayuan mautnya... janji-janji muluknya... lain dibibir lain dihati...
Berapa banyak pula perceraian terjadi hanya karena perkataan yang dibiarkan...
Berapa banyak pertengkaran dimulai hanya karena letupan-letupan kata-kata yang tidak dikontrol...
Hanya karena lidah, seseorang bisa dihormati atau dihina...
Kita juga harus menyadari bahwa lidah pun diumpamakan seperti kemudi kapal... kemudi itu kecil namun bisa mengendalikan kapal yang besar...
Siapa yang bisa mengendalikan lidahnya maka ia akan menikmati kebahagiaan kehidupan...
Dengan kekuatan kita sendiri, lidah tak bisa dikendalikan...
Hanya Tuhan yang bisa mengendalikan lidah kita... Ia yang akan menaruh kekang kebenaran pada lidah kita...
"Dengan lidah kita memuji Tuhan, Bapa kita; dan dengan lidah kita mengutuk manusia yang diciptakan menurut rupa Allah" Yakobus 3:9
#Dr.HeintjeKobstan-SebuahPerenungan
#STTBlessingIndonesiaMakassar
Komentar
Posting Komentar