Devotion 113 : MENJADI TERBESAR

Devotion 113 - Dr. Heintje Kobstan
MENJADI TERBESAR
Bacaan: Matius 18

Siapa yang terbesar dalam Kerajaan Sorga? Perebutan kedudukan di sorga ternyata sudah dimulai di bumi oleh para murid. Mereka menginginkan agar Yesus menyatakan strata kedudukan mereka dari murid level atas sampai bawah. Apakah Kerajaan Sorga seperti itu?

Apa yang terjadi dalam pasal ini, merupakan gambaran akan gereja hari-hari ini. Dalam pengamatan saya, banyak orang yang berlomba-lomba untuk menjadi terdepan, terhormat, terbesar dalam gereja. Mereka ingin posisi penting karena itu akan menentukan status sosial mereka.
Yesus tidak mengajar akan hal ini justru Ia berkata, siapa yang mau jadi terbesar harus merendahkan diri dan menjadi seperti seorang anak kecil. Bahkan dalam ucapan bahagia (Mat.5), Yesus mengajarkan bahwa berbahagialah orang yang miskin dihadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga. Menjadi miskin di hadapan Allah bisa diartikan:
1. Cara berpikir sederhana tentang dirinya sendiri, siapa kita, apa yang kita miliki dan hasilkan. Dalam PL, orang miskin diibaratkan sebagai orang yang rendah hati.
2. Memandang hina diri sendiri dengan cara kudus, menghargai orang lain, dan menggangap diri tidak ada apa-apa dibanding orang lain.
3. Menanggalkan seluruh rasa keyakinan diri terhadap kebenaran dan kekuatan kita sendiri, sehingga kita bisa mengandalkan Tuhan sepenuhnya.
Hal ini akan membuat kita bisa merendahkan diri sesuai kehendak Tuhan

Jadilah seperti anak kecil yang selalu berharap pertolongan Bapanya, mudah berteman dengan anak-anak yang baru dikenal, tidak mencari kedudukan, dan tidak meninggikan diri.
Siapapun kita, pemimpin gereja, pelayan, umat Tuhan, haruslah memiliki sikap rendah hati... yang terkecil akan menjadi terbesar dalam Kerajaan Sorga nanti.

#passionateheintje.blogspot.com
Matius 18:4 "Sedangkan barangsiapa merendahkan diri dan menjadi seperti anak kecil ini, dialah yang terbesar dalam Kerajaan Sorga."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 433 : DIPILIH DAN DIPERLENGKAPI

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 876 : TUHAN YANG MELUPUTKAN DARI MALAPETAKA