Devotion 121 : BERTAHAN DALAM KOMITMEN
Devotion 121 - Dr. Heintje Kobstan
BRRTAHAN DALAM KOMITMEN
Bacaan: Matius 26
Ketika Yesus akan melakukan pelayananNya maka Ia memilih para murid. Ia memanggil mereka diantaranya adalah penjala ikan untuk menjadi penjala manusia dan profesi lainnya. Ketika para murid menanggapi ajakan Yesus maka dapat dikatakan mereka menyerahkan hidup kepada Yesus, berkomitmen untuk menjadi muridNya.
Komitmen adalah perjanjian (keterikatan) untuk melakukan sesuatu atau kontrak hidup untuk menjadi murid Yesus. Dimana Yesus berada, para murid seharusnya ada disana juga. Mereka melihat apa yang Yesus kerjakan. Namun apa yang terjadi, dalam pasal ini kita melihat bagaimana Yudas mengingkari komitmennya dengan menjual Yesus seharga 30 keping perak, Petrus yang semula berkata tidak akan menyangkal Yesus tapi akhirnya menyangkal juga bahkan secara terang-terangan ia menyangkal sampai 3 kali.
Para murid yang setiap saat berada disisi Yesus. Mereka menyaksikan apa yang Yesus perbuat dan ajarkan, namun ketika badai datang menerpa Yesus, mereka pun mengingkari komitmennya. Sesumpah apapun yang diberikan Petrus dan para murid untuk setia tapi itu tidak menjamin mereka akan tetap bertahan pada komitmennya. Itulah manusia jatuh bangun mempertahankan komitmennya kepada Tuhan. Namun kemudian, Petrus dan para murid lainnya menyadari akan hal ini dan berbalik untuk setia kembali pada komitmen mereka, namun Yudas tetap mengingkari komitmennya sampai akhir hayatnya.
Sebagai orang percaya terkadang iman kita kuat tapi kadang rapuh. Ketika Petrus dan para murid kembali setia maka mereka dipenuhi Roh Kudus yang memampukan mereka tetap pada komitmen bahkan sampai mati sahid. Hanya Roh Kudus yang sanggup memampukan kita bertahan dalam komitmen menjadi murid Kristus.
#passionateheintje.blogspot.com
Matius 26:35 "Kata Petrus kepada-Nya: "Sekalipun aku harus mati bersama-sama Engkau, aku takkan menyangkal Engkau." Semua murid yang lain pun berkata demikian juga."
Komentar
Posting Komentar