Devotion 313 : BERBAHAGIA DALAM PENCOBAAN???

Devotion 313 - Dr. Heintje Kobstan
BERBAHAGIA DALAM PENCOBAAN???
Bacaan: Yakobus 1

Adakah manusia yang bisa berbahagia ketika menghadapi masalah?

Bagaimanakah kita mengetahui suatu bangunan kuat dan berdiri kokoh? Lewat badai, banjir, gempa dan sebagainya. Begitu juga dengan kehidupan kita. Jika ingin mengetahui hidup kita kuat dan kokoh maka harus diuji dengan berbagai badai persoalan dan juga berbagai cobaan. Kekokohan dari suatu bangunan ditentukan juga dari dasar atau pondasi dan diatas tanah apa bangunan itu dibangun, begitu juga dengan kehidupan kita

Yakobus berkata, "anggaplah sebuah kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan." Pencobaan disini dalam bahasa Yunani adalah Peirasmos, menunjuk kepada penganiayaan dan kesulitan yang datang dari dunia atau iblis. Sehingga ketika kita mengalami pencobaan maka seharusnya kita akan bersuka cita. Karena lewat ujian terhadap iman kita akan menghasilkan ketekunan. Dan ketekunan itu akan menghasilkan buah yang utuh dan matang. Inilah kedewasaan iman atau iman yang sempurna itu.

Dan merupakan suatu kebahagiaan apabila bisa bertahan di dalam pencobaan. Pencobaan disini diakibatkan karena gempuran keinginan duniawi. Sebab jika ia sudah tahan uji maka ia akan menerima mahkota yang dijanjikan Allah kepada mereka yang mengasihi Dia. Hal yang harus diingat adalah, pencobaan bukan datang dari Allah tetapi karena keinginan manusia itu sendiri. Keinginan yang kemudian dibuahi sehingga melahirkan dosa yang pada akhirnya berujung pada maut.

Mengapa kita berbahagia saat dalam pencobaan? Pencobaan akan menghasilkan ketekunan yang berbuahkan iman yang sempurna dan mahkota kehidupan. Karena itu jika kita berada dalam pencobaan, jangan mengeluh atau kemudian menyalahkan Tuhan. Tetapi bersyukurlah karena pencobaan itu akan membawa kita kepada kemuliaan.

#passionateheintje.blogspot.com
Yakobus 1:2 "Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan..."