Devotion 309 : TETAP BERTEKUN

Devotion 309 - Dr. Heintje Kobstan
TETAP BERTEKUN
Bacaan: Ibrani 10

Tuhan tidak akan berkenan kepada mereka yang mengundurkan diri.

Setiap tahun orang Israel harus mempersembahkan korban penghapus dosa menurut hukum Taurat. Korban itu akan mengingatkan tentang keberdosaan mereka. Karena tidak akan mungkin darah lembu jantan atau domba jantan dapat menghapus dosa seseorang. Di dalam hukum Taurat hanya terdapat bayangan akan keselamatan dan bukan hakekat keselamatan itu sendiri. Hakekat keselamatan hanya ada di dalam Yesus sendiri. Hanya seorang manusia yang tak berdosa yang dapat menyelamatkan manusia. Hal ini dilakukan dengan mempersembahkan diriNya sendiri sebagai korban penghapus dosa sekali untuk selamanya. Korban Kristus bukan hanya mengampuni dosa-dosa kita tetapi juga mengadakan perjanjian yang baru diberikan kepada manusia.

Setiap orang yang percaya kepada Kristus dan dibaptis dalam namaNya, telah hidup dalam kebenaran dan kekudusan. Dengan darahNya, Kristus telah membuka jalan untuk masuk ke tempat yang kudus sehingga kita dengan penuh keberanian masuk menghampiri takhta Allah. Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yang tulus ikhlas dan keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni. Dan marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia. Apabila kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu.

Sebab itu, janganlah kita mundur dan melepaskan kepercayaan kita karena Tuhan tidak akan berkenan pada mereka yang mundur. Bertekunlah dalam melakukan kehendak Allah dan tetap berpegang pada pengharapan serta tetap setia mengiring Yesus sehingga pada waktunya nanti kita akan menikmati janji Allah.

#passionateheintje.blogspot.com
Ibrani 10:39 "Tetapi kita bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT