Devotion 326 : TAK KENAL MAKA TAK SAYANG
Devotion 326 - Dr. Heintje Kobstan
TAK KENAL MAKA TAK SAYANG
Bacaan: 1Yohanes 1
Kepercayaan akan muncul seiring perkembangan tingkat pengenalan kita terhadap pribadi seseorang.
Seringkali kita menaruh perasaan penolakan atau membangun tembok tidak suka atau kebencian terhadap sesuatu atau seseorang terlebih dahulu sebelum mengenalnya. Seperti rasa benci kepada kekristenan dan Yesus serta menentangNya. Tapi apakah mereka telah mengenalNya secara pribadi? Seperti istilah tak kenal maka tak sayang. Terkadang mereka hanya terprovokasi dari pengajaran para nabi-nabi atau guru-guru palsu. Mereka hanya mempercayai apa yang dikatakan orang lain.
Yohanes menyatakan bahwa apa yang telah ada sejak semula, yang telah di dengar, yang telah di lihat, yang telah disaksikan dan yang telah diraba dengan tangan kami tentang Firman hidup — itulah yang kami tuliskan kepada kamu. Yohanes adalah salah satu murid yang sangat dekat dengan Yesus. Ia dan para murid lainnya berani menyaksikan tentang kebenaran Firman hidup karena mereka mengenal dan mengalaminya. Tentang berita hidup kekal yaitu Firman hidup yang telah menjadi manusia dan diam diantara kita yaitu Yesus, yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada kita. Jadi untuk mempercayai sesuatu atau seseorang maka kita harus mengenalnya terlebih dahulu. Dari pengenalan akan tumbuh kepercayaan dan kemudian menjadi rasa cinta.
Marilah kita membuka hati kita untuk mengenal Yesus secara pribadi bukan hanya dari kata orang saja. Janganlah menaruh rasa tidak suka, benci atau membangun tembok sebelum mengenal pribadi Yesus yang sesungguhnya. Berdoalah agar Yesus menyatakan pribadiNya pada dirimu karena Ia mengasihi mereka yang membenciNya.
#passionateheintje.blogspot.com
1 Yohanes 1:1 "Apa yang telah ada sejak semula, yang telah kami dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami, yang telah kami saksikan dan yang telah kami raba dengan tangan kami tentang Firman hidup — itulah yang kami tuliskan kepada kamu."
Komentar
Posting Komentar