Devotion 487 : IMAN YANG DEWASA

Devotion 487 - Dr. Heintje Kobstan
IMAN YANG DEWASA
Bacaan: Bilangan 14

Iman yang dewasa takkan terpengaruh pada situasi kehidupan tetapi tetap berharap pada pertolongan Tuhan.

Semua manusia mau hidup dalam kenyamanan, tidak mau berjuang, bekerja, berperang tetapi mau hidup serba mudah dan instan. Hal ini dibuktikkan oleh Israel, ketika Musa mengutus 12 pengintai dan mereka kembali membawa informasi tentang Kanaan maka mereka kecewa dan marah kepada Musa. Bahwa tanah yang begitu subur dengan hasil yang berlimpah telah dikalahkan oleh berita tentang penduduknya yang kuat dan besar. Kesempatan untuk merebut Kanaan dikalahkan dengan tantangan dalam merebutnya.

10 orang pengintai telah membawa virus yang menginfeksi iman mereka sehingga sakit dan mati. Mereka tidak lagi dapat memandang kemahakuasaan Tuhan yang telah melakukan banyak mujizat. Bahkan mereka mau mengangkat seorang pemimpin untuk membawa mereka kembali ke Mesir. Mereka juga mau melempari Yosua dan Kaleb yang telah menyatakan tentang kesempatan dan kepercayaan bahwa Tuhan akan membawa mereka masuk dan mengalahkan orang Kanaan sesuai janjiNya. Bahkan mereka menyesali dan memilih mati daripada harus percaya dan mengikuti rencana Tuhan. Sikap bangsa Israel sangat mengherankan, menghadapi musuh yang belum jelas saja mereka sudah ketakutan dan berbalik meragukan kebaikan Tuhan. Sehingga Tuhan harus menghukum mereka untuk hidup di padang gurun selama 40 tahun dan memusnahkan generasi pemberontak tersebut. 40 tahun itu adalah didikan Tuhan bagi mereka untuk membangun mentalitas pemenang dan mendewasakan iman mereka untuk merebut Kanaan.

Melupakan pengalaman bersama Tuhan yang telah menolong kita melewati semua tantangan membuktikan bahwa iman kita belum bertumbuh dewasa tetapi masih dipengaruhi keadaan.

#passionateheintje.blogspot.com
Bilangan 14:38 "Tetapi yang tinggal hidup dari orang-orang yang telah pergi mengintai negeri itu hanyalah Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune."
----
https://youtu.be/HAkt0ZwzCz4

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT