Devotion 461 : BERDAMAI DENGAN ALLAH

Devotion 461 - Dr. Heintje Kobstan
BERDAMAI DENGAN ALLAH
Bacaan: Imamat 16

Melalui Kristus kita diperdamaikan dengan Allah.

Tuhan menyatakan Hari Pendamaian atau yôm hakkippurim dilakukan setiap tahun dan menjadi ketetapan untuk selama-lamanya. Hari kesepuluh dari bulan ketujuh ditetapkan sebagai hari pelaksanaan upacara ini, dan pada hari tersebut bangsa itu diwajibkan untuk merendahkan diri (teannû) mereka sendiri dan tidak melakukan pekerjaan apa-apa. Tujuan dari hari pendamaian ini adalah menyucikan umat Israel sehingga mereka dapat diperdamaikan dengan Allah. Pertama-tama, Harun atau imam besar harus mempersembahkan korban penghapus dosa dan bakaran baginya sendiri dan keluarganya sebagai pendamaian kepada Tuhan. Kemudian barulah Harun mengadakan pendamaian bagi keseluruhan bangsa Israel.

Ada yang menarik dari ritual ini, yakni pelepasan kambing kedua bagi Azazel (roh jahat penganggu manusia) ke padang gurun.  Harun melakukan ritual ini bukan untuk memberi sesajen kepada Azazel. Melalui penumpangan tangannya atas kepala kambing itu, maka dosa dan ketidaktahiran umat tersingkir dari perkemahan. Ritual ini sebagai perlambang Kristus yang menanggung dosa dan kesalahan umat manusia serta mewakili manusia berdosa menerima hukuman Allah. Kristus yang diserahkan ke tangan bangsa yang bukan Yahudi untuk disalibkan diluar gerbang Yerusalem di bukit Golgota, mengindikasikan bagaimana Ia dilepaskan keluar dari perkemahan seperti kambing yang telah menanggung dosa dilepaskan ke padang gurun sebagai korban. Di kayu salib, Kristus mengangkut dosa semua umat manusia, sehingga dosa terbuang dari setiap orang yang sudah menerima pengampunan Allah.

Berdamai dengan Allah akan membawa ketenangan hidup sehingga kita bisa menghidupi hidup ini di dalam kasih, anugerah dan damai sejahteraNya.

#passionateheintje.blogspot.com
Imamat 16:30 "Karena pada hari itu harus diadakan pendamaian bagimu untuk mentahirkan kamu. Kamu akan ditahirkan dari segala dosamu di hadapan TUHAN."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT