Devotion 486 : MENGHARGAI KEDAULATAN TUHAN

Devotion 486 - Dr. Heintje Kobstan
MENGHARGAI KEDAULATAN TUHAN
Bacaan: Bilangan 16

Menghargai otoritas yang Tuhan berikan kepada pemimpin sama dengan menghargai Tuhan sendiri.

Ujian terhadap kepemimpinan Musa dan kedudukan Harun sebagai imam besar pun terjadi lagi. Kali ini terjadi gerakan pemberontakan politik dari Datan dan Abiram orang suku Ruben yang menuduh Musa telah menelantarkan dan membohongi mereka dengan iming-iming ke tanah perjanjian yang makmur padahal hanya membawa mereka ke padang gurun. Bersamaan dengan itu, Korah dari golongan bani Kehat orang Lewi yang mengurus perabotan di kemah Suci yang juga memberontak dan menginginkan kedudukan sebagai imam besar. Motif Datan, Abiram dan Korah adalah karena iri hati. Korah dan 250 pemimpin umat mendatangi Musa dan Harun untuk memprotes mereka.

Sebagai pemimpin, Musa dan Harun dipilih oleh Tuhan bukan atas kemauan mereka. Jadi pemberontakan Korah dan sekutunya pada hakikatnya merupakan pemberontakan kepada kedaulatan Tuhan. Sehingga bukan Musa atau Harun yang bertindak tetapi mereka menyerahkan penghakiman hanya kepada Tuhan sebagai Tuan yang memilih mereka untuk menjadi pemimpin. Belajar dari Musa dan Harun yang tidak mempergunakan kedudukan mereka dengan semena-semena tetapi malah menjadi pendamai antara Tuhan dan umatNya. Sebagai umat yang dipimpin, memberontak kepada pemimpin yang dipilih Tuhan karena motif iri hati, ketidakpuasan dan jabatan sama saja memberontak kepadaNya. Sehingga hal itu hanya akan mendatangkan hukuman. Jika merasa ada yang tidak puas pada pemimpin, maka temukan cara yang bijaksana untuk menyatakan ketidakpuasan itu dalam terang firman Tuhan.

Jangan pernah memprotes kedaulatan Allah tetapi tunduklah dan lakukan tugas panggilan kita sebaiknya maka Ia akan membawa kita kepada keberhasilan.

#passionateheintje.blogspot.com
Bilangan 16:49 "Dan mereka yang mati kena tulah itu ada empat belas ribu tujuh ratus orang banyaknya, belum terhitung orang-orang yang mati karena perkara Korah."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT