Devotion 166 : TUHANLAH YANG HARUS LEBIH BESAR

Devotion 166 - Dr. Heintje Kobstan
TUHANLAH YANG HARUS LEBIH BESAR
Bacaan: Yohanes 3

Setiap manusia mempunyai masalahnya sendiri. Tidak ada seorangpun yang tidak punya masalah. Cara menghadapi permasalahan tiap orang berbeda-beda. Hasil yang didapatkan akan sesuai dengan cara menghadapi masalah tersebut.

Jika kita membesarkan sesuatu yang ada didepan kita, baik melalui pikiran atau mengimajinasikannya maka kita akan berasa kecil didepannya. Jika masalah atau persoalan yang kita hadapi dengan membesarkannya baik melalui pikiran atau imajinasi kita maka diri kita akan berasa kecil didepan masalah tersebut. Jika hal ini terjadi maka kita akan merasa tidak mampu untuk menangani atau menghadapi masalah tersebut. Seolah-olah masalah itu akan menerkam atau menginjak kita.
Para murid Yohanes menemukan masalah antara Yohanes dan Yesus, mereka merasa bahwa seharusnya Yohanes lebih besar dibanding Yesus. Karena Yohanes yang membaptis Yesus, tapi kenapa Yesus melakukan pembaptisan juga? Para murid Yohanes merasa ini masalah besar dan mereka memperhadapkan hal ini kepada Yohanes. Yohanes menganggap ini bukan masalah karena memang haruslah demikian. Ia berkata, "Aku bukan Mesias, tapi aku diutus untuk mendahuluiNya." Yohanes tahu mendudukan masalah dengan benar. Malah ia kemudian berkata, "Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil."

Seharusnya bukan masalah yang diperbesar, tapi iman kita yang melihat bahwa Tuhan harus lebih besar dari masalah. Janganlah kita membesarkan diri dan mengkerdilkan Tuhan dalam hidup kita. Tapi biarkan Tuhan lebih besar dari semuanya terlebih dari diri kita. Sehingga Ia menjadi Tuan dan Raja atas hidup kita.

#passionateheintje.blogspot.com
Yohanes 3:30 "Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil."
-----
Isi liburan sekolah dengan hal-hal yang rohani? Yuk join SUITA HOLYLAND JOURNEY, 19-29 Juni 2016. Only USD2.575 (Mandiri 0%). Pembimbing Rohani: Dr. Heintje Kobstan. Info: 0411-3613164; SMS: 082194778822. Email: suitatour@yahoo.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT