Devotion 160 : PILIH MANA, KEPUASAN JASMANI ATAU ROHANI?

Devotion 160 - Dr. Heintje Kobstan
PILIH MANA: KEPUASAN JASMANI ATAU ROHANI?
Bacaan: Lukas 21

Hari-hari ini pengejaran hidup manusia adalah untuk memuaskan kebutuhan-kebutuhan jasmani. Bekerja keras, mengorbankan segalanya, rela melakukan apa saja demi memuaskan keinginannya. Inilah ciri manusia modern.

Pemuasan kebutuhan jasmani merupakan pemenuhan akan harga diri manusia demi menunjang eksistensi dalam mencari jati dirinya sendiri. Manusia cenderung tampil eksis, mau dikenal dan diketahui semua orang apa yang dilakukannya, hal ini menunjukkan adanya krisis identitas. Hal-hal yang beredar di dunia maya atau media sosial kebanyakan berkaitan soal jasmani.
Begitu gencar dunia menawarkan berbagai produknya kepada manusia supaya manusia bisa terpuaskan olehnya. Dunia mengiring kecenderungan hati manusia untuk mengikuti trend yang terus berubah-ubah.
Yesus sudah memperingatkan, "Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat. Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini. Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia."

Marilah kita menjaga diri agar jangan sampai terseret oleh bujuk rayu dunia. Utamakanlah Tuhan dan perkara-perkara rohani karena inilah yang akan mempersiapkan kita menantikan kedatangan Tuhan keduakalinya.

#passionateheintje.blogspot.com
Lukas 21:34 "Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi..."
----
SUITA HOLYLAND JOURNEY, 19-29 Juni 2016. Only USD2.575 (Mandiri 0%). Pembimbing Rohani: Dr. Heintje Kobstan. Info: 0411-3613164; SMS: 082194778822. Email: suitatour@yahoo.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 433 : DIPILIH DAN DIPERLENGKAPI

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 876 : TUHAN YANG MELUPUTKAN DARI MALAPETAKA