Devotion 799 : PENDERITAAN DALAM KEHENDAK TUHAN

Devotion 799 - Dr. Heintje Kobstan
PENDERITAAN DALAM KEHENDAK TUHAN
Bacaan: Ayub 8

Amsal 27:5 menyatakan bahwa, lebih baik teguran yang nyata-nyata dari pada kasih yang tersembunyi. Namun apa yang dilakukan Bildad adalah teguran yang menjurus kepada penghakiman. Para sahabat Ayub mempunyai persepsi bahwa penderitaan yang Ayub alami adalah akibat kesalahan Ayub. Seperti Elifas, Bildad juga menunjukan ketidakpekaan mereka atas masalah yang dialami Ayub. Mereka bukannya memberikan penghiburan tetapi juga kecaman sehingga membuat Ayub merasa terpuruk. Charles Haddon Spurgeon, pengkhotbah terkenal, berkata,"Kemurahan Tuhan kerap kali datang ke pintu hati kita mengendarai seekor kuda hitam yang bernama Penderitaan."

Bagi Bildad, Tuhan sedang mengganjar Ayub karena dosa-dosanya karena tidak mungkin Tuhan akan menghukum orang yang saleh. Ada segi-segi lain dalam hukum ini yang perlu kita pertimbangkan. Kemakmuran bukan pertanda bahwa Tuhan memberkati kita dan kesusahan bukan pertanda bahwa Tuhan menghukum kita. Jadi, dalam hal ini ada 2 kesalahan dalam pemikiran Bildad. Yang pertama, bila hukuman membuat orang menderita, tidak harus berarti bahwa semua penderitaan adalah hukuman. Yang kedua, menyimpulkan kondisi moral-spiritual seseorang dari kondisi lahiriah yang sedang dialaminya adalah hal keliru. Nasihat Bildad memang seolah-olah benar namun mengandung filsafat dunia. Teori bahwa penderitaan selalu disebabkan oleh dosa justru memperlihatkan betapa sempit pemikirannya. Bildad tidak memberi tempat bagi tindakan Tuhan yang memang memberatkan hidup manusia namun, bukan sebagai hukuman melainkan alat atau proses pemurnian untuk orang yang dikasihiNya. Karena itu ketika engkau sedang berada dalam penderitaan, hal yang pertama yang kita lakukan adalah bersyukur. Kemudian koreksi diri, apakah ada dosa atau kesalahan yang kita lakukan dan sekiranya ada segera minta ampun. Namun jika tidak, tetap bersyukur karena ada maksud Tuhan lewat penderitaan yang sedang engkau alami. Sekiranya ada yang menghibur dan menasehati bahwa itu karena dosa, berdiam dirilah jika engkau telah menyelesaikannya dengan Tuhan. Tetap bertahan dalam iman, karena Tuhan pasti akan memberikan kekuatan untuk melewati masa-masa penderitaan dan meraih kemuliaan.

Penderitaan yang dalam kehendak Tuhan bukanlah sebagai hukuman atas dosa kita tetapi alat untuk memurnikan iman kita.

#passionateheintje.blogspot.com
Ayub 8:20 "Ketahuilah, Allah tidak menolak orang yang saleh, dan Ia tidak memegang tangan orang yang berbuat jahat."