Devotion 501 : IBADAH YANG SEJATI

Devotion 501 - Dr. Heintje Kobstan
IBADAH YANG SEJATI
Bacaan: Bilangan 29

Ibadah tidak hanya dilakukan secara pribadi tetapi juga berjemaah.

Ibadah selalu berkaitan dengan persembahan korban, tetapi bukan hanya setiap ibadah rutin tetapi juga dalam setiap perayaan pun di dalamnya ada korban persembahan. Persembahan-persembahan yang diberikan pada hari raya-hari raya tersebut, tidak dapat menggantikan persembahan-persembahan yang diberikan setiap hari. Bahkan persembahan itu diatur sedemikian rupa hari demi hari selama masa perayaan. Dalam PL, korban selalu berbicara tentang hewan yang dipersembahkan.

Tetapi dalam PB, hewan yang dipersembahkan itu merupakan perlambangan akan karya Kristus di kayu salib. Karya Kristus tersebut yang telah memperdamaikan umatNya dengan Allah. Apakah korban persembahan pada jaman ini harus dihilangkan? Tidak! Justru sebagai umat Tuhan, kita harus mempersembahkan tubuh inj sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Tuhan karena itulah ibadah yang sejati. Ini merupakan ibadah kita secara pribadi karena keselamatan, pertumbuhan rohani, kedewasaan iman dan kesempurnaan di dalam Kristus merupakan hal yang pribadi. Tetapi apakah kemudian persekutuan dengan rekan-rekan seiman ditiadakan? Tidak! Tuhan rindu agar umatNya mengadakan pertemuan kudus lewat ibadah yang teratur maupun perayaan-perayaan kudus sebagai pernyataan identitas umat Allah bukan hanya sebagai anggota gereja tetapi juga sebagai tubuh Kristus. Namun kita tidak lagi mempersembahkan korban hewan, karena Yesus sudah mati menjadi korban untuk sekali dan selama-lamanya.

Melakukan ibadah dan perayaan-perayaan kudus yang teratur akan menumbuhkan iman serta pernyataan identitas kita sebagai umat Allah yang telah ditebus oleh Yesus Kristus.

#passionateheintje.blogspot.com
Bilangan 29:39 "Itulah semuanya yang harus kamu olah bagi TUHAN pada hari-hari rayamu sebagai korban-korban bakaranmu,..."
----
https://youtu.be/dYNr0KAD_eY
https://youtu.be/_O83dUdSgw0

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT