Devotion 394 : DILEMATIS SEBUAH GODAAN

Devotion 394 - Dr. Heintje Kobstan
DILEMATIS SEBUAH GODAAN
Bacaan: Kejadian 39

Apapun proses hidup Anda, tetap hidup benar dan bertahan dalam iman!

Yusuf dijual oleh saudagar-saudagar Midian ke Mesir, kepada Potifar, pegawai istana Firaun, kepala pengawal raja. Walaupun Yusuf dijual sebagai budak, dia tidak menyalahkan Tuhan atau saudaranya. Tuhan selalu menyertai dan membuat dia berhasil di rumah Potifar. Yusuf mendapat kasih tuannya dan kepadanya diserahkan kuasa untuk mengatur rumah dan segala milik Potifar, kecuali istrinya. Tuhan memberkati rumah Potifar karena Yusuf. Yusuf itu manis sikapnya elok parasnya, sehingga istri Potifar sangat tertarik kepada Yusuf. Pastilah istri Potifar mempunyai kecantikan dan tubuh yang aduhai yang bisa membuat setiap pria ingin bersamanya.

Apakah istri Potifar kurang mendapat perhatian atau kasih sayang dari suaminya? Alkitab tidak mencatatnya. Tetapi istri Potifar sangat berahi kepada Yusuf. Mungkin banyak pria jika digoda sedemikian rupa, akan tergoda juga dan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengeruk keuntungan darinya istri seorang pegawai istana yang sudah pasti punya harta yang banyak. Tetapi Yusuf tidak melacurkan diri, tidak dilematis karenanya tapi menolak godaan itu. Ia mempertahankan hidup benar dan takut akan Allah. Yusuf punya mimpi yang harus diwujudkannya. Inilah proses pembersihan Yusuf untuk menjadi pribadi yang berintegritas. Walau akhirnya ia harus difitnah dan dipenjarakan tapi Tuhan tetap menyertai dan membuat dia berhasil. Yusuf menjadi kesayangan kepala penjara.

Godaan ketidaksetiaan dan hidup dalam hawa nafsu sangat kuat mendera kehidupan manusia. Maka jika hidup benar membuat Anda menghadapi banyak kesulitan, jangan lari daripadanya. Apapun proses hidup Anda, tetap hidup benar dan bertahan dalam iman!

#passionateheintje.blogspot.com
Kej. 39:12 "Lalu perempuan itu memegang baju Yusuf sambil berkata: "Marilah tidur dengan aku." Tetapi Yusuf meninggalkan bajunya di tangan perempuan itu dan lari ke luar."

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 433 : DIPILIH DAN DIPERLENGKAPI

Gambar
Devotion 433 - Dr. Heintje Kobstan DIPILIH DAN DIPERLENGKAPI Bacaan: Keluaran 28 Tuhan telah memilih, menetapkan dan memperlengkapi kita yang melayaniNya dengan identitas kemuliaan. Selama 430 tahun bangsa Israel di Mesir, kemungkinan banyak timbul pembebas-pembebas sebelum Musa. Tetapi Musa ataupun Harun dan para pemimpin Israel mungkin tidak pernah memikirkan bahwa merekalah yang dipilih untuk membawa bangsa Israel keluar dari Mesir. Begitu juga dengan visi pembangunan Kemah Suci yang rancang bangunnya diberikan Tuhan kepada Musa. Tetapi untuk pengelolaan Kemah Suci, Tuhan memilih Harun beserta anak-anaknya: Nadab, Abihu, Eleazar dan Itamar sebagai imam yang adalah pengantara antara Tuhan dan umatNya. Tuhan tidak hanya memilih dan menetapkan saja tetapi Ia juga memperlengkapi mereka dengan jubah imam. Ia mengatur pakaian yang akan mereka kenakan saat memasuki kemah suci. Jenis bahan, aturan pakai, dan cara membuat pakaian itu disebutkanNya dengan rinci dan ditetapkan untuk diken
Baca selengkapnya

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Gambar
Devotion 1002 - DR. Heintje Kobstan AKAL BUDI DAN PENGERTIAN Bacaan: Amsal 19 Penulis Amsal mengungkapkan dua hal yaitu tentang akal budi dan pengertian. Siapa memperoleh akal budi, mengasihi dirinya; siapa berpegang pada pengertian, mendapat kebahagiaan. Dalam epistemologi, juga didapatkan bahwa akal adalah sumber pengetahuan manusia, karena manusia itu pandai berpikir maka ia berpengetahuan dan sekalian pengetahuannya dibentuk oleh pikirannya. Akal budi merupakan ungkapan dari pikiran yang sehat. Akal budi adalah cara kita merespon pergumulan dan tantangan kehidupan sebagaimana Allah ingin kita merespon. Jadi, pentingnya agar setiap manusia memiliki pikiran yang sehat karena dari situ ia bisa berpikir Dan berpengetahuan. Pengertian merupakan gambaran atau pengetahuan tentang sesuatu di dalam pikiran; atau suatu pemahaman: atau suatu kesanggupan inteligensi untuk menangkap makna suatu situasi atau perbuatan. Pengertian merupakan pengembangan dari pengetahuan secara akal budi atau
Baca selengkapnya

Devotion 876 : TUHAN YANG MELUPUTKAN DARI MALAPETAKA

Gambar
Devotion 876 - Dr. Heintje Kobstan TUHAN YANG MELUPUTKAN DARI MALAPETAKA Bacaan: Mazmur 43 Dalam mazmur ini, ada beberapa kesamaan dengan mazmur sebelumnya. Ketika Pemazmur menghadapi masalah yang sama maka ia kembali menggunakan metode yang sama, sebagai cara yang “probatum est – sudah terbukti.” Seperti Kristus yang mempunyai roh yang tak terbatas tetapi juga mengucapkan doa yang sama pada satu kesempatan (Mat.26:44). Dalam mazmur ini, Daud berseru kepada Allah, dengan iman dan doa, sebagai Hakimnya, kekuatannya, Penuntunnya, sukacitanya, dan pengharapannya, dengan perasaan-perasaan dan ungkapan-ungkapan yang sesuai. Dalam mazmur ini, Daud mengakui bahwa: Tuhan adalah hakimnya yang akan membela perkaranya dengan adil di hadapan para musuhnya. Daud tahu bahwa penghakiman yang adil itu hanya ada di pengadilan Allah bukan manusia. Barangsiapa yang mempunyai perkara yang jujur boleh berharap bahwa Allah akan memperjuangkan perkaranya. Daud mengakui bahwa Tuhan adalah kekuatannya. Dia
Baca selengkapnya