Devotion 293 : MATI UNTUK HIDUP

Devotion 293 - Dr. Heintje Kobstan
MATI UNTUK HIDUP
Bacaan: 2Timotius 2

Apa yang dipercayai akan diberitakan berulang-ulang diberbagai kesempatan dan rela menderita karenanya.

Paulus menasehatkan Timotius agar tetap kuat di dalam kasih karunia Tuhan. Kasih karunia menolongnya melewati semua penderitaan hidup. Pemberitaan Injil membuat Paulus menderita, malah dibelenggu seperti seorang penjahat, tetapi firman Allah tidak terbelenggu. Karena itu, Timotius harus bertumbuh kuat dalam iman dan pengharapan di dalam kasih karunia Allah. Apalagi Timotius secara usia masih muda tetapi telah menggembalakan jemaat yang besar ditengah tantangan sinkritisme, hendonisme dan pengajaran sesat. Sehingga Timotius harus bersikap seperti seorang prajurit, olahragawan bahkan petani dalam penderitaan.

Mengapa Paulus tetap bertahan untuk memberitakan injil walau menderita? Karena itulah yang Paulus percayai, Yesus Kristus, yang telah bangkit dari antara orang mati, yang telah dilahirkan sebagai keturunan Daud, itulah yang diberitakannya. Kepercayaan ini yang membuat ia telah melepaskan semua, semua yang ia anggap untung untuk mati bersama Kristus. Semua hal itu telah dikuburkannya, supaya ia bisa bangkit dan hidup bersama Kristus. Tanpa kematian, tak akan ada kehidupan. Begitu juga dengan pengharapan yang membuat dia kuat dalam kasih karunia, jika kita bertekun maka kita pun akan memerintah bersama Dia; bahkan jika kita tidak setia, Ia tetap setia. Tetapi, jika kita menyangkalNya maka Ia pun akan menyangkal kita.

Kita tidak bisa menikmati semua janji Allah, jika kita belum mengalami kematian dalam Kristus. Jika kita tidak mati terhadap diri sendiri maka kita tidak sanggup untuk menderita karena Injil. Mati terhadap keinginan daging, keinginan mata, dan keangkuhan hidup serta semua keinginan lainnya dan hidup bersama Kristus.

#passionateheintje.blogspot.com
2 Timotius 2:11 "Benarlah perkataan ini: "Jika kita mati dengan Dia, kita pun akan hidup dengan Dia"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT