Devotion 151 : HIDUPMU BERHARGA DAN MULIA

Devotion 151 - Dr. Heintje Kobstan
HIDUPMU BERHARGA DAN MULIA
Bacaan: Lukas 12

Siapa sih yang tidak pernah galau, lonely,  frustasi, stress, depresi bahkan menganggap hidup ini tidak berarti lagi. Dihina, dilecehkan, dibully oleh orang lain bahkan sampai dikucilkan. Ataukah kita merasa bahwa tiada satupun yang mengerti perasaanku bahkan Tuhan sekalipun tidak malah meninggalkanku sendirian.

Jika kita berada dalam situasi seperti ini, maka ketiadaan pengharapan akan menjebak kita dan menuntun kepada kematian. Ini semua dilakukan oleh iblis agar supaya kita hidup dan mati dalam kesia-siaan tanpa pernah mengerti rencana Tuhan.
Allah sungguh mengasihi manusia, dan iblis memutarbalikkan fakta ini bahwa Allah tidak mengasihi kita. Buktinya Ia menghukum kita dengan berbagai masalah dan persoalan. Meninggalkan kita sendirian menghadapinya. Dimanakah janji Tuhan bahwa Ia akan menyertai kita, memberkati kita, menolong kita bahkan memberika kemenangan bagi kita.
Allah memang mengasihi kita, namun karena kita terlalu fokus kepada masalah bahkan telinga kita hanya terbuka bagi suara iblis maka kita tidak merasakan kasih Allah. Ia sungguh peduli akan kehidupan kita, jika Ia tidak peduli maka Yesus tidak akan mati di kayu salib. Kita, manusia yang tidak pernah menyadarinya bahkan yang kita lakukan adalah hanya menyalahkan Tuhan.

Hidup kita ini sungguh berharga bagi Tuhan. Saat ini, bersikaplah tenang, jangan fokus kepada masalah, rasakanlah pelukan hangat Bapa Surgawi yang memberikan ketenangan dan kedamaian. Ia tak pernah membiarkanmu sendirian, bahkan rambut dikepalamu tak akan jatuh tanpa sepengetahuanNya. Jangan biarkan kegalauan, kata-kata hinaan bahkan keterkucilan menguasai kita karena kita diciptakan mulia dan sungguh berharga. Jangan sia-siakan hidupmu karena Ia sangat mengasihimu.

#passionateheintje.blogspot.com
Lukas 12:7 "bahkan rambut kepalamu pun terhitung semuanya. Karena itu jangan takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT