Devotion 628 : MEMULIAKAN KEHADIRAN TUHAN

Devotion 628 - Dr. Heintje Kobstan
MEMULIAKAN KEHADIRAN TUHAN
Bacaan: 2 Samuel 6

Sebagai raja, Daud mulai bertindak mengokohkan kerajaannya. Ia menjadikan Yerusalem sebagai ibu kota kerajaan dan menjadikan Yerusalem sebagai pusat penyembahan orang Israel. Untuk membuat rencananya berhasil, maka Daud memindahkan tabut Tuhan ke Yerusalem dari Kiryat-Yearim. Namun dalam perjalanan memindahkan tabut itu, terjadi insiden yang akhirnya memakan korban. Uza meninggal karena memegang tabut Tuhan ketika lembu-lembu pengangkut tabut hampir jatuh tergelincir.

Mengapa musibah ini terjadi? Tidak dituliskan tentang kesalahan apa yang terjadi. Alkitab juga tidak mencatat apakah Daud bertanya kepada Tuhan. Tabut itu akhirnya disimpan dirumah Obed Edom. Selama tiga bulan tabut itu berada dirumah Obed Edom, Tuhan memberkati kehidupannya dan seisi rumahnya. Kemudian Daud pun mengambil tabut itu dan memindahkannya ke Yerusalem. Tetapi kali ini, Daud mengubah prosesi pemindahan. Setiap 6 langkah, ia mengorbankan seekor lembu dan anak lembu gemukan. Dan Daud dengan mengenakan baju efod menari dihadapan Tuhan. Tetapi kali ini, tabut itu tidak diangkut oleh kereta dan keledai tetapi diangkut oleh para imam. Dalam prosesi kedua ini, Daud memberi penghormatan dan rasa sukacita kepada Tuhan. Tabut Tuhan yang melambangkan kehadiran Tuhan. Kehadiran Tuhan dalam seluruh aspek hidup ini harus disambut dengan rasa hormat dan penuh sukacita disertai pengorbanan hidup yang terus menerus.

Rasa hormat yang mendalam disertai sukacita dan juga pengorbanan hidup adalah tindakan yang memuliakan kehadiran Tuhan dalam hidup ini.

#passionateheintje.blogspot.com
2 Samuel 6:13 "Apabila pengangkat-pengangkat tabut TUHAN itu melangkah maju enam langkah, maka ia mengorbankan seekor lembu dan seekor anak lembu gemukan."