Devotion 609 : SIKAP HATI YANG POSITIF
Devotion 609 - Dr. Heintje Kobstan
SIKAP HATI YANG POSITIF
Bacaan: 1 Samuel 18
Saul menyuruh memanggil Daud dan menyuruhnya untuk memakai baju perangnya, tetapi Daud tidak cocok. Tanpa baju perang dan pedang, Daud mengalahkan Goliat hanya dengan tongkat ali-ali dan batu. Seringkali kita berusaha untuk memakai senjata orang lain tetapi sebenarnya Tuhan telah memberikan kepada setiap orang senjata yang unik untuk mengalahkan musuh dan ini semua tergantung pada sikap hati kita.
Daud pun diangkat oleh Saul untuk mengepalai pasukannya. Setiap kali Daud pergi berperang, ia selalu meraih kemenangan. Maka tahulah Saul bahwa Tuhan menyertai Daud dan ia tidak. Sehingga suatu hari mereka pulang dari medan perang, rakyat menyambut mereka dengan nyanyian, "Saul mengalahkan beribu-ribu musuh tetapi Daud berlaksa-laksa". Maka timbullah rasa iri dari Saul dan berkata, "akhir-akhirnya jabatan raja itu pun jatuh padanya." Iri hati membuat Saul berusaha untuk membunuh Daud. Saul juga merasa takut karena Tuhan menyertai Daud, sedang ia tidak. Seharusnya jika Saul berlaku bijaksana maka ia tidak akan iri, karena lewat Daud kerajaannya bisa aman tentram dari para musuh. Dan Daud pun sebenarnya mengetahui siapa dirinya, dan ia hanya bertujuan untuk mengabdi pada Saul bukan merebut takhtanya. Tetapi karena Tuhan menyertai Daud, walaupun Saul menempatkannya untuk mengepalai pasukan 1000, pasukan terdepan supaya Daud bisa terbunuh, ia selalu berhasil dan namanya pun semakin masyur. Miliki sikap hati positif seperti Daud walaupun Saul berusaha membunuhnya karena iri, ia tetap melakukan tugasnya dengan baik dan selalu meraih kemenangan dalam pertempuran yang ditugaskan padanya.
Iri hati hanya akan menghancurkan hidupmu tetapi sikap hati yang positif akan memasyurkan namamu.
#passionateheintje.blogspot.com
1 Samuel 18:30 "Apabila raja-raja orang Filistin maju berperang, setiap kali mereka maju berperang, maka Daud lebih berhasil dari semua pegawai Saul, sehingga namanya sangat masyhur."
Komentar
Posting Komentar