Devotion 234 : KERENDAHAN HATI & SALING MENGALAH

Devotion 234 - Dr. Heintje Kobstan
KERENDAHAN HATI & SALING MENGALAH
Bacaan: 1Korintus 6

Mengapa ada perselisihan atau perkara diantara saudara seiman? Karena masih mempertahankan sikap egoisme, tidak mau mengalah.

Paulus begitu tegas menegur jemaat di Korintus, tentang perselisihan yang ada diantara mereka. Perselisihan yang terjadi tidak diselesaikan dengan baik diantara mereka namun mau melibatkan orang luar yang tidak seiman. Hal ini sungguh memalukan bagi Paulus. Seharusnya mereka dapat menyelesaikannya dalam terang kasih Tuhan.

Mengapa Paulus tidak ingin orang luar yang menjadi penengah? Karena ini membuktikkan bahwa mereka belum dewasa dalam iman dan tidak ada diantara mereka yang memiliki hikmat Allah. Bahkan jika perselisihan ini adalah persoalan rohani bukankah hal ini akan memalukan kekristenan di Korintus? Bukan hanya itu saja, jika diselesaikan oleh orang luar yang tidak mengerti tentang iman Kristen maka akan menimbulkan perpecahan. Memang perselisihan pasti akan ada namun tergantung bagaimana perselisihan itu diselesaikan.

Paulus menyatakan perselisihan terjadi karena tidak mau menerima ketidakadilan ataupun dirugikan. Secara duniawi memang tidak ada yang mau menerima akan hal ini. Semuanya mau adil, semuanya mau untung. Adakah keadilan dan keuntungan dimuka bumi ini? Seringkali kita merasa tidak adil dan tidak untung, tapi itu adalah proses kehidupan. Keadilan sejati hanya ada pada Tuhan dan keuntungan adalah ketika kita mati didalam Kristus.

Keserakahan, keegoisan dan tidak mau mengalah membuat perselisihan, kerendahan hati dan saling mengalah akan membuat perselisihan dapat diselesaikan. Paulus menyatakan kita akan menghakimi dunia dan malaikat? Namun semua itu harus dimulai dengan menyelesaikan perselisihan sendiri tanpa melibatkan orang luar yang tak seiman.

#passionateheintje.blogspot.com
1 Korintus 6:3 "Tidak tahukah kamu, bahwa kita akan menghakimi malaikat-malaikat? Jadi apalagi perkara-perkara biasa dalam hidup kita sehari-hari."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT