Devotion 689 : JANGAN HANYA TINGGALKAN JEJAK IMAN

Devotion 689 - DR. Heintje Kobstan
JANGAN HANYA TINGGALKAN JEJAK IMAN
Bacaan: 2 Raja-raja 21

Ketika Hizkia sembuh dari sakit yang hampir membawanya pada kematian, maka terdengarlah kepada raja Babel dan diutuslah orang untuk membawa surat dan pemberian kepada Hizkia. Dengan penuh sukacita, Hizkia memperlihatkan seluruh istananya dan semua yang dia miliki. Dengan memperlihatkan semua itu membuktikan kepada Babel bahwa ia adalah sekutu yang layak diperhitungkan. Tetapi datanglah nabi Yesaya lalu berkata nanti akan datang suatu masa semua itu akan diangkut ke Babel. Tuhan marah akan sikap Hizkia karena ia tidak sepenuhnya bergantung pada Tuhan tetapi mengikat persekutuan dengan Babel lewat kunjungan tersebut. Lalu Hizkia berkata, sungguh baik ucapanmu itu, tetapi pikirnya asal ada damai dan keamanan seumur hidupku.

Hizkia dalam hidupnya terus mengusahakan dan menjaga agar hidupnya selalu berkenan kepada Tuhan. Tetapi tidak dengan anaknya, Manasye yang menggantikannya sebagai raja. Manasye hidup melakukan apa yang jahat dihadapan Tuhan. Ia mendirikan kembali apa yang telah dirobohkan Hizkia ayahnya. Bahkan ia menajiskan Bait Allah dengan mezbah-mezbah persembahan bagi tentara langit padahal Tuhan telah berfirman bahwa di Yerusalem Aku menaruh namaKu. Ia juga mengorbankan anaknya sendiri sebagai persembahan dan melakukan segala kekejian tenung yang telah dilarang Tuhan dari Israel. Ia menaruh patung Asyera dalam rumah Tuhan. Maka Tuhan akan mendatangkan hukuman atas Yehuda karena perbuatan Manasye. Amon kemudian menggantikan Manasye, ayahnya sebagai raja. Ia hidup seperti Manasye dan akhirnya ia pun dibunuh oleh para pegawai-pegawainya. Tidak selamanya keturunan kita mengikuti jejak iman yang kita telah buat bagi mereka. Jejak iman bukan hanya diperlihatkan tetapi diajar dengan berjalan bersama sehingga apa yang kita ajarkan akan dipraktekkan dan bertumbuh kuat. Manusia lebih gampang meniru yang jahat daripada yang baik.

Jangan hanya tinggalkan jejak iman tetapi ajarkan dan praktekkan bersama dengan generasi berikutnya sehingga iman itu akan bertumbuh kuat.

#passionateheintje.blogspot.com
2 Raja-raja 21:2 "Ia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, sesuai dengan perbuatan keji bangsa-bangsa yang telah dihalau TUHAN dari depan orang Israel."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT