Devotion 405 : RENCANA JAHAT YANG BERBUAHKAN KEBAIKAN
Devotion 405 - Dr. Heintje Kobstan
RENCANA JAHAT YANG BERBUAHKAN KEBAIKAN
Bacaan: Kejadian 50
Tuhan sanggup menggubah rencana jahat orang menjadi rencana kebaikan bagi umat kepunyaanNya.
Maka dikuburlah Yakub bersama leluhurnya di gua Makhpela. Iring-iringan duka itu sangat besar sehingga penduduk negeri tersebut melihat bahwa inilah perkabungan orang Mesir yang amat riuh. Tetapi bagi Yusuf dan rombongan yang mengikuti mereka, ini adalah bentuk penghormatan kepada Yakub. Kematian Yakub, bapa bangsa Israel digambarkan dengan panjang lebar dan lengkap untuk menunjukkan bahwa Allah berbuat lebih banyak kepadanya lebih dari yang diharapkannya.
Saudara-saudara Yusuf merasa takut jikalau Yusuf akan mendendam dan membalaskan semua kejahatan yang telah mereka lakukan kepadanya. Jadi mereka mendatangi Yusuf dan membawa pesan dari Yakub agar Yusuf mengampuni mereka. Mereka bersujud di hadapan Yusuf dan berkata, "kami datang untuk menjadi budakmu." Maka menangislah Yusuf bukan karena bersukacita bahwa mereka telah mengakui kesalahannya, atau mereka telah menyerahkan diri jadi budaknya, tapi ia menangis sedih atas kepicikan dan ketidakmengertian mereka pada rencana Allah. Tetapi Yusuf berkata kepada mereka: "Janganlah takut, sebab aku inikah pengganti Allah? Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar. Jadi janganlah takut, aku akan menanggung makanmu dan makan anak-anakmu juga." Demikianlah ia menghibur dan menenangkan hati mereka.
Manusia bisa membuat rencana jahat kepada kita, tetapi jika kita hidup dalam rencana Tuhan maka rencana jahat tersebut akan diubahkan olehNya menjadi rencana kebaikan.
#passionateheintje.blogspot.com
Kej. 50:20 "Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan,... yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar."
Komentar
Posting Komentar