Devotion 403 : MATA IMAN

Devotion 403 - Dr. Heintje Kobstan
MATA IMAN
Bacaan: Kejadian 48

Mata iman melihat jauh ke depan melampaui mata jasmani.

Ketika Yakub sudah sekarat, maka Yusuf datang bersama kedua anaknya, Manasye dan Efraim. Ketika itu Yakub menyatakan janji Tuhan baginya kepada Yusuf bahwa Tuhan akan membuatnya bertambah banyak dan menjadi sekumpulan bangsa dan memberikan tanah ini (Kanaan) kepada keturunannya menjadi milik mereka selamanya. Apakah sudah terjadi? Belum, tapi Yakub tetap mempercayai janji Tuhan walau saat ini dia berada di Mesir, namun mata imannya telah melihat janji Tuhan tergenapi.

Yakub juga mengatakan kepada Yusuf bahwa kedua anaknya yang lahir di Mesir yaitu Manasye dan Efraim adalah miliknya. Sehingga dalam pembagian warisan, Yusuf digantikan oleh Manasye dan Efraim. Yakub menyuruh Yusuf untuk membawa kedua anaknya mendekat padanya untuk diberkati. Setelah itu Yusuf memegang mereka keduanya, dengan tangan kanan dipegangnya Efraim, yaitu di sebelah kiri Israel, dan dengan tangan kiri Manasye, yaitu di sebelah kanan Israel, lalu didekatkannyalah mereka kepadanya. Adapun mata Yakub telah rabun, dan ia menyilangkan tangannya, yang kanan di atas kepala Efraim dan kiri di kepala Manasye, lalu diberkatilah mereka. Yusuf melihat hal itu dan mengubah tangan Yakub, namun Yakub tetap bertahan pada posisi seperti itu. Walau matanya rabun tak melihat lagi, tapi mata iman Yakub telah melihat apa yang akan terjadi pada Efraim dan Manasye di masa depan. Mata jasmani Yakub terbatas penglihatannya tetapi mata imannya melihat jauh kedepan.

Jangan andalkan penglihatan mata jasmani yang terbatas tetapi pakailah mata iman untuk melihat penggenapan janji Tuhan.

#passionateheintje.blogspot.com
Kejadian 48:19 "Tetapi ayahnya menolak, katanya: "Aku tahu, anakku, aku tahu; ia juga akan menjadi suatu bangsa dan ia juga akan menjadi besar kuasanya; walaupun begitu, adiknya akan lebih besar kuasanya dari padanya, dan keturunan adiknya itu akan menjadi sejumlah besar bangsa-bangsa."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT