Devotion 402 : SIAPA YANG DIANDALKAN?

Devotion 402 - Dr. Heintje Kobstan
SIAPA YANG DIANDALKAN?
Bacaan: Kejadian 47

Apa yang kita andalkan akan menentukan masa depan kita.

Yakub dan seluruh milik kepunyaannya akhirnya tiba di Gosyen, tanah yang subur di Mesir. Walaupun Firaun yang menyuruh Yusuf untuk membawa ayahnya beserta miliknya ke Mesir, tetapi Yusuf tetap menaruh hormat kepada Firaun. Ia membawa 5 dari saudara-saudara kepada Firaun untuk melaporkan kedatangan mereka. Yusuf juga tidak memandang rendah saudara-saudaranya yang sedang dilanda kesusahan dan ia sebagai orang yang berkuasa di Mesir tapi Yusuf memperkenalkan mereka kepada firaun. Setelah itu, Yusuf membawa ayahnya menghadap Firaun. Dalam pertemuan tersebut, Yakub berdoa memohon berkat Tuhan atas Firaun. Hal ini merupakan suatu penghormatan dan kewajiban sebagai warga negara untuk berdoa bagi pemimpinnya. Di tanah Gosyen ini, Yakub menikmati kehidupan di hari tuanya.

Yakub mengisahkan tahun-tahun hidupnya kepada Firaun, sebagai tahun-tahun penggembaraan. Walaupun Tuhan sudah berjanji akan memberikan Kanaan sebagai milik pusakanya. Dalam penggembaraan, ia menghitung hari-hari hidupnya, bahwa tahun-tahun hidupnya sedikit saja tidak seperti umur nenek moyangnya. Hal ini membuktikan bahwa dalam dunia ini tidak ada yang kekal dan kita sedang menuju pada kekekalan bersama Tuhan. Yakub juga menyatakan bahwa tahun-tahun hidupnya buruk adanya. Karena dosa, maka hidup manusia dalam dunia ini penuh dengan penderitaan dan kesusahan. Tapi di sorga kekal tiada lagi air mata dan penderitaan. Belajar dari kisah ini, bahwa jangan pernah membanggakan atau mengandalkan semua yang kita miliki. Tidak ada yang kekal dalam dunia ini, semuanya sementara. Hanya Tuhan saja yang patut diandalkan tiada yang lain.

Apa yang kita andalkan dalam dunia ini selain Tuhan, semuanya akan sia-sia. Andalkan Tuhan senantiasa maka engkau akan melihat kekekalan.

#passionateheintje.blogspot.com
Kejadian 47:8 "Kemudian bertanyalah Firaun kepada Yakub: "Sudah berapa tahun umurmu?"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT