Devotion 357 : MENGGENAPI TUJUAN ILAHI
Devotion 357 - Dr. Heintje Kobstan
*MENGGENAPI TUJUAN ILAHI*
Bacaan: Kejadian 2
_Kita hidup bukan hanya sekedar hidup tetapi untuk menggenapi tujuan Allah dalam hidup ini._
Karya Allah bagi manusia sungguh luar biasa. Tubuh manusia dibentuk dari debu tanah sedangkan rohnya berasal langsung dari _"napas"_ Allah. Kata membentuk *(yãsãr)* dipakai untuk melukiskan seorang penjunan yang sedang bekerja membentuk bahan di tangannya sesuai dengan kehendaknya. Jadi bisa dikatakan bahwa manusia itu adalah makhluk hidup dua dunia, bumi (debu tanah) dan sorga (nafas kehidupan). Keunikannya adalah _Allah menyalurkan hidup-Nya sendiri ke dalam debu tanah yang Ia sudah bentuk sehingga manusia menjadi makhluk hidup yang luar biasa melebihi ciptaan yang lain._ *Materiam superabat opus* – Pembuatannya melebihi bahan-bahannya.
Allah menciptakan taman Eden dan menaruh Adam manusia pertama di sana dengan peraturan yang jelas. Kemudian Adam diberi tugas untuk menamai semua binatang yang ada. Sebagaimana nama yang diberikan demikianlah nanti nama binatang tersebut. _Apalah arti sebuah nama, tapi hari ini kita belajar bahwa pemberian nama berpengaruh pada pribadi tersebut._ Tetapi Adam tak menemukan pasangan yang sepadan. Maka Allah membuat Adam tertidur dan mengambil tulang rusuknya untuk membangun Hawa. _Alkitab hanya mengakui pria dan wanita yang dipersatukan untuk membangun keluarga supaya menghasilkan keturunan ilahi._ Ini salah satu tujuan penciptaan manusia yang harus digenapi. Jadi, tidak ada gender lain selain pria dan wanita yang diakui Alkitab.
Manusia adalah makhluk unik dan luar biasa yang diciptakan untuk tujuan Allah yang mulia. Biarlah kita mempersembahkan tubuh kita kepada Allah sebagai persembahan yang hidup, kudus dan berkenan kepadaNya untuk menggenapi tujuan ilahi.
*#passionateheintje.blogspot.com*
Kejadian 2:7 _"ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup."_
Komentar
Posting Komentar