Devotion 351 : IKUT DUNIA ATAU TUHAN?

Devotion 351 - Dr. Heintje Kobstan
IKUT DUNIA ATAU TUHAN?
Bacaan: Wahyu 18

Dunia dan sistemnya sudah hancur dan menuju kepada kehancuran tetapi Kerajaan Allah tetap selamanya.

Babel telah jatuh, ini adalah berita apokaliptis yang disampaikan oleh Sorga kepada Yohanes. Ada 2 hal tentang kejatuhan Babel: Pertama, seorang malaikat yang memandang jatuhnya Babel sebagai sesuatu yang sudah terjadi. Setelah itu ada pemberitahuan yang lain dari surga, dan di sini jatuhnya Babel dipandang sebagai sesuatu yang belum terjadi. Beberapa penafsir menyatakan bahwa Babel adalah simbol yang cukup umum digunakan oleh orang Kristen abad pertama Masehi bagi kota Roma, ibukota kekaisaran Romawi. Roma waktu itu adalah puncak dari kebejadan moral, kejahatan, serta kesombongan dunia yang menghujat, yang terutama tampak bagi zaman Yohanes melalui kota Roma. Roma di jaman itu sudah runtuh. Namun secara apokaliptis, Roma adalah sistem dunia yang diperintah antikris yang juga akan dimusnahkan Allah.

Penghukuman atas Babel merupakan penggenapan janji Allah terhadap doa-doa dan orang kudus yang mati terbunuh karena firman Allah dan kesaksian mereka (Why.6:11). Janji Allah telah dan sedang dibuktikkan, Ia menjawab doa-doa umatNya yang tertindas tepat pada waktunya. Karena itu sebagai orang Kristen yang hidup di hari terakhir tidak luput dari tekanan, godaan, rayuan yang datang dari gaya hidup dan sistem pemikiran bergaya Babel. Sistem itu bernama sekularisasi, hedonisme, materialisme, relativisme, "dugem", kongkalikong, dlsb. Semua itu akan membuat kita hidup tidak berpusat pada Tuhan tapi manusia dan persekutuan dengan antikris.

Karena itu, janganlah hidup secara duniawi dan berkompromi dengannya meski masih hidup dalam dunia ini. Peliharalah kerohanian, iman, kebenaran dan etika Kristen.

#passionateheintje.blogspot.com
Wahyu 18:20 "Bersukacitalah atas dia, hai sorga, dan kamu, hai orang-orang kudus, rasul-rasul dan nabi-nabi, karena Allah telah menjatuhkan hukuman atas dia karena kamu."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT