Devotion 835 : JANGAN MENENTANG TUHAN
Devotion 835 - Dr. Heintje Kobstan
JANGAN MENENTANG TUHAN
Bacaan: Mazmur 2
Dalam pemerintahan selalu ada partai yang bersikap oposisi. Pihak oposisi ini akan selalu berusaha mengritik, mengintimidasi, menentang bahkan berusaha untuk menggulingkan pemerintahan yang sah. Dalam pasal ini juga menerangkan bahwa bukan saja pemerintahan dunia seperti itu namun juga dalam pemerintahan kerajaan Allah. Bangsa-bangsa dan suku-suku bangsa bahkan para raja-raja dunia menentang Mesias, yang diurapi. Suatu gambaran menyedihkan mengenai pemberontakan congkak umat manusia terhadap Allah, hukum-Nya, penebusan-Nya, Mesias-Nya, dan ajaran moral penyataan-Nya.
Namun apa yang mereka lakukan adalah perkara yang sia-sia karena mereka bukan menentang manusia tetapi Tuhan sendiri. Belum pernah gagasan-gagasan dari golongan filsuf mana pun, meskipun begitu tidak masuk akal, ataupun kuasa-kuasa raja atau negara, meskipun begitu lalim, ditentang dengan kekerasan seperti terhadap ajaran dan pemerintahan Kristus. Hal ini sungguh menjadi tanda bahwa ajaran dan pemerintahanNya itu berasal dari sorga, sebab semua perlawanan itu jelas-jelas berasal dari neraka. Usaha-usaha para seteru Kristus sangat menggelikan. Allah menertawakan mereka sebagai kumpulan orang-orang bodoh. Namun jelas sekali, bahwa sampai hari ini usaha untuk menentang Kristus tetap ada bahkan semakin marak. Bukan hanya pemerintahan Kristus tetapi juga untuk para pengikutNya juga yang kerap mengalami aniaya, bahkan sampai terbunuh karena iman mereka kepada Kristus. Tetapi apakah usaha mereka berhasil? Tidak! Karena yang mereka lawan adalah Tuhan, Sang Penguasa kehidupan yang juga bertindak sebagai Pembela umatNya. Karena itu, hai segala bangsa, suku-suku bangsa, para penguasa dan raja-raja dunia tunduklah kepada TUHAN dan beribadahlah padaNya dengan takut dan gentar.
Biarlah segala bangsa menundukkan diri dan beribadah kepada TUHAN dengan takut dan gentar.
#passionateheintje.blogspot.com
Mazmur 2:11 "Beribadahlah kepada TUHAN dengan takut dan ciumlah kaki-Nya dengan gemetar"
Komentar
Posting Komentar