Devotion 658 : PEMIMPIN ADALAH HAMBA

Devotion 658 - Dr. Heintje Kobstan
PEMIMPIN ADALAH HAMBA
Bacaan: 1 Raja-raja 12

Seluruh Israel pergi ke Sikhem untuk menobatkan Rehabeam, anak Salomo untuk menjadi raja bagi mereka. Rehabeam masih muda dan belum berpengalaman tetapi para tua-tua yang telah melayani ayahnya. Mereka tentu telah melihat dan mengalami banyak hal selama masa kepemimpinan Salomo sehingga bisa memberikan masukan berdasarkan pengalaman, apa yang baik dan yang tidak baik untuk Rehabeam.

Di lain pihak, Yerobeam yang melarikan diri ke Mesir pada waktu Salomo, kini telah kembali pulang ketika mendengar bahwa Salomo telah mangkat. Mereka pun memanggil Yerobeam untuk ikut dalam pertemuan di Sikhem. Yerobeam memohon agar Rehabeam meringankan pajak yang telah ditanggungkan Salomo kepada mereka. Rehabeam mendapatkan nasihat dari para tua-tua, "Jika hari ini engkau mau menjadi hamba rakyat, mau mengabdi kepada mereka dan menjawab mereka dengan kata-kata yang baik, maka mereka menjadi hamba-hambamu sepanjang waktu." Namun merasa kurang puas dengan nasihat itu, maka ia meminta nasihat dari sahabat-sahabatnya yang masih muda namun nasehat yang didapatkannya adalah menambah beban pajak kepada seluruh rakyat. Dan karena Rehabeam lebih menuruti nasihat para sahabat mudanya, maka disitulah awal perpecahan antara Yehuda dan Israel. Dipicu oleh masalah pajak, tetapi dibalik itu semua adalah hukuman Tuhan atas Israel karena dosa Salomo. Pemimpin selain mempunyai hidup yang berkenan pada Tuhan, ia juga harus mengusahakan kesejahteraan seluruh rakyat. Pemimpin adalah hamba, hamba Tuhan yang melayani rakyat. Jika pemimpin hidup sesuai nilai-nilai kebenaran firman maka Tuhan akan mengaruniakan keamanan dan kesejahteraan.

Seorang pemimpin adalah hamba, yang melayani Tuhan dan melayani rakyat untuk mengusahakan kesejahteraan bagi rakyat.

#passionateheintje.blogspot.com
1 Raja-raja 12:13 "Raja menjawab rakyat itu dengan keras; ia telah mengabaikan nasihat yang diberikan para tua-tua kepadanya."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT