Devotion 646 : HARGA KESOMBONGAN

Devotion 646 - Dr. Heintje Kobstan
HARGA KESOMBONGAN
Bacaan: 2 Samuel 24

Pasal ini dibuka dengan kalimat, "Bangkitlah pula murka TUHAN terhadap orang Israel; Ia menghasut Daud melawan mereka..." Mengapa TUHAN menghasut Daud? Menurut teologi kuno, segala sesuatu langsung dikerjakan oleh Allah. Bahkan murka manusia, dan perbuatan Iblis pada akhirnya hanya melakukan maksud ilahi saja. Tetapi dalam Tawarikh dikatakan bahwa yang menghasut Daud adalah Iblis.

Tanpa sadar kesombongan telah mempengaruhi Daud dengan segala pencapaian dan keberhasilannya. Karena adanya kesombongan maka Iblis diijinkan TUHAN menghasut Daud untuk melawan TUHAN. Daud meminta Yoab dan para panglima untuk mengadakan sensus penduduk, tetapi Yoab telah menegur Daud. Hati nurani Daud juga menegur dia, ketika Yoab melaporkan hasil sensus maka berdebar-debarlah hati Daud karena mengetahui kesalahannya dan meminta ampun pada Tuhan sebelum Tuhan menegurnya lewat nabi Gad. Daud memilih untuk dihukum TUHAN langsung daripada dihukum manusia ketika Nabi Gad menegurnya dengan 3 pilihan hukuman. Tuhan pun mengirimkan penyakit sampar, tetapi sementara penghukuman sedang menimpa orang Israel, maka menyesallah TUHAN karena malapetaka itu dan menyuruh malaikat untuk berhenti menghukum Israel. Pada hari itu, 70.000 orang Israel mati. Sesuai petunjuk Gad, Daud membeli tempat pengirikan Arauna dan mendirikan mezbah serta mempersembahkan korban bakaran di pengirikan Arauna. Daud tidak mau mengambil begitu saja ladang orang dengan cuma-cuma tetapi ia mau membayar harga tanah itu dan berkorban bagi Tuhan. Tidak ada seorangpun yang kebal terhadap kesombongan. Kesombongan dapat mempengaruhi tindakan dan keputusan kita dan harganya mahal.

Tanpa sadar kesombongan bisa merasuk siapapun dan kesombongan itu harganya mahal.

#passionateheintje.blogspot.com
2 Samuel 24:1 "Bangkitlah pula murka TUHAN terhadap orang Israel; Ia menghasut Daud melawan mereka, firman-Nya: "Pergilah, hitunglah orang Israel dan orang Yehuda."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT