Devotion 946 : SIAPAKAH HAMBA TUHAN ITU?

Devotion 946 -  Dr. Heintje Kobstan
SIAPAKAH HAMBA TUHAN ITU?
Bacaan : Mazmur 113

"Haleluya! Pujilah, hai hamba-hamba TUHAN, pujilah nama TUHAN!" Pemazmur mengawali dengan seruan kepada hamba-hamba Tuhan atau mereka yang menyembah nama TUHAN. Nama yang dimaksud oleh penulis mazmur ini bukan sekadar sebutan yang dikenal secara umum, melainkan karakter Allah yang dinyatakan dan manifestasi-manifestasi pribadi-Nya. Perhatikan bahwa pujian itu harus terus-menerus (ay. 2) dan universal (ay. 3). Karena itu, Pemazmur mendorong semua hamba TUHAN untuk memuji nama-Nya karena TUHAN tidak dapat memuji diri-Nya sendiri.

Siapakah hamba Tuhan yang dimaksudkan oleh Pemazmur?  Sebagian orang memahaminya sebagai orang-orang Lewi karena mereka yang melayani di Bait Suci. Yesaya memahaminya sebagai hamba Tuhan yang menderita karena kesalahan dan dosa manusia dan hal ini merujuk kepada pribadi Yesus Kristus. Para malaikat juga merupakan hamba Tuhan. Tetapi Petrus menyatakan bahwa semua orang percaya pun merupakan imamat rajani, supaya memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia yang telah memanggil mereka (1 Ptr. 2:9). Pemazmur menyebut jemaat dengan sebutan hamba-hamba-Nya. Hamba di sini dikaitkan dengan ketaatan kepada tuannya. Hanya mereka yang taat kepada Tuhan dapat memuji-Nya dengan benar. Hamba Tuhan bukan hanya disandangkan kepada Pendeta, Pastor, Guru Injil, Penginjil, Vikaris, mahasiswa STT atau lainnya. Tetapi siapapun itu, asalkan dia adalah orang percaya kepada Yesus Kristus, hidup dalam ketaatan akan kehendak Tuhan dan melayani-Nya maka itulah yang disebut hamba Tuhan. Mereka yang adalah hamba Tuhan wajib untuk memuji dan memberitakan kebesaran nama-Nya kepada segala makhluk.

Setiap orang percaya kepada Yesus Kristus, taat pada kehendak-Nya dan melayani-Nya adalah hamba Tuhan.

#passionateheintje.blogspot.com
Mazmur 113:1 "Haleluya! Pujilah, hai hamba-hamba TUHAN, pujilah nama TUHAN!"

Pembacaan Alkitab Setahun (BERGEMA):
Tgl. 17'03'18 = Hakim 19 ~ 21

#kingdomdevotion

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT