Devotion 1086 : PENDERITAAN YANG MENYELAMATKAN

Devotion 1086 - Dr. Heintje Kobstan
PENDERITAAN YANG MENYELAMATKAN
Bacaan: Yesaya 52

Tidak ada satupun kehidupan yang mau diperbudak dan tetap tinggal dalam perbudakan. Bahkan suatu bangsa yang terjajah pun sangat merindukan kemerdekaan. Tidak ada kesenangan dan kebebasan ketika hidup baik dalam perbudakan ataupun penjajahan. Apalagi Israel bukan hanya tertawan, diperbudak dan dijajah tapi juga terbuang dari tanahnya sendiri. Bagi mereka tidak ada yang paling diharapkan kecuali bebas, merdeka dan kembali ketanahnya. Bagi Israel, hanya TUHAN lah yang sanggup untuk membebaskan dan membawa kembali mereka pulang ketanahnya sendiri. Hanya TUHAN lah yang sanggup memerdekakan dan menyelamatkan mereka.

Sekali lagi umat Israel diminta "terjagalah." Yesaya ingin membukakan mata hati mereka yang ada di pembuangan, bahwa Tuhan pasti memenuhi janjiNya, yaitu menyelamatkan mereka. Bukan hanya menyelamatkan mereka, melalui mereka Tuhan menyelamatkan seluruh isi dunia. Kata "terjagalah" berarti "lihat dan perhatikan dengan saksama" bagaimana Tuhan akan bertindak menolong mereka. TUHAN akan menghentikan penghukuman atas Israel dan menghukum si penindas lewat hambaNya. TUHAN juga akan membebaskan mereka tanpa adanya pembayaran. Sudah seharusnya berita pembebasan ini disambut dengan sukacita oleh Israel. Ketika pembebasan itu terjadi, maka kata "terjagalah" sudah harus menjadi suatu tindakan untuk bangkit dan menyambut keselamatan itu dengan mengikuti jalan TUHAN sepenuhnya. Mengapa keselamatan bisa terjadi atas Israel? Karena adanya Hamba TUHAN yang mau menderita karena menanggung penderitaan Israel. Ia akan ditinggikan, disanjung dan dimuliakan lewat peninggian, yaitu lewat karya Salib Kristus Yesus. PenderitaanNya adalah kemuliaanNya yang menjadi pernyataan tertinggi dari kasih TUHAN atas seluruh bumi.

Penderitaan Kristus di kayu Salib merupakan pernyataan tertinggi dari kemuliaan kasih TUHAN atas seluruh bumi.

#passionateheintje.blogspot.com
Yesaya 52:14 "Seperti banyak orang akan tertegun melihat dia — begitu buruk rupanya, bukan seperti manusia lagi, dan tampaknya bukan seperti anak manusia lagi"

Pembacaan Alkitab setahun (BERGEMA)
Tgl. 26'10'18 : Lukas 4 - 6

#kingdomdevotion #palubangkit

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT