Devotion 1041 : JANJI PERTOLONGAN TUHAN

Devotion 1041 - Dr. Heintje Kobstan
JANJI PERTOLONGAN TUHAN
Bacaan: Yesaya 7

Di negara maju jika seseorang dalam keadaan emergency dan membutuhkan perolongan dengan segera, mereka bisa langsung mengangkat telpon dan menghubungi 911. Maka pihak kepolisian atau petugas pemadam kebakaran atau yang lainnya akan segera berespon dan memberi pertolongan dengan segera. Umat Allah pun mempunyai saluran telpon 911 juga, yaitu seruan kepada Allah yang hidup. Dan ketika kita berarti kepada Tuhan maka Ia dengan segera berespon untuk menolong umatNya dengan caraNya sendiri. Pasal ini berbicara tentang pernyataan akan janji pertolongan Tuhan disaat Yehuda membutuhkannya.

Pada waktu itu, raja Ahas menjadi raja atas Yehuda. Ahas adalah keturunan Daud sendiri dan Tuhan telah mengikat janji kepada Daud bahwa takhta Israel selamanya ada pada keturunan Daud. Kepemimpinan raja Ahas diuji dengan Koalisi Israel dan Aram yang mengancam untuk menyerahkan Yehuda. Seharusnya Ahas tidak perlu merasa takut karena ada jaminan pertolongan dari Tuhan. Jika Ahas mau berseru kepada Tuhan maka dengan segera Tuhan pasti turun tangan menolong Yehuda. Walaupun Ahas tidak berarti kepada Tuhan, Tuhan tetap terikat pada janjiNya. Yesaya diutus kepada Ahas untuk meneguhkan janji tersebut. Yesaya menubuatkan umur pendek dari koalisi tersebut. Sayang, Ahas yang ketakutan menghadapi mereka (Yesaya 7:2) justru mencari pertolongan dari Asyur, (Yesaya 7:2Raj. 16:7-9). Yesaya membawa pesanan bahwa Ahas jangan takut, ancaman dari koalisi Israel dan Aram akan segera berakhir, dan jangan meminta bantuan kepada Asyur karena Asyur pun akan menjadi musuh Yehuda serta janji Tuhan akan memberikan seorang Anak, yaitu Imanuel. Karena itu, jika engkau sedang takut karena ancaman masalah dan tantangan kehidupan maka berserulah kepada Tuhan karena didalamNya ada janji pengharapan dan pertolongan.

Jangan takut membuat sibuk Tuhan dengan seruan kita disaat kesesakan, karena Ia telah berjanji untuk menolong umatNya tepat pada waktunya.

passionateheintje.blogspot.com
Yesaya 7:4 "dan katakanlah kepadanya: Teguhkanlah hatimu dan tinggallah tenang, janganlah takut dan janganlah hatimu kecut karena kedua puntung kayu api yang berasap ini, yaitu kepanasan amarah Rezin dengan Aram dan anak Remalya."

Pembacaan Alkitab setahun (BERGEMA)
Tgl. 13'08'18 : Yeremia 10 - 12

#kingdomdevotion

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT