Devotion 922 : PERJANJIANNYA KEKAL
Devotion 922 - Dr. Heintje Kobstan
PERJANJIANNYA KEKAL
Bacaan: Mazmur 89
Pemazmur mencoba mengungkapkan tentang kesetiaan Tuhan pada Daud dalam mazmur ini. Kasih setia Tuhan itu tetap ada untuk selama-lamanya. Kasih setia itu dinyatakan Tuhan dalam ikatan perjanjian dengan Daud. Dimana Tuhan menyatakan janjiNya bahwa keturuna Daud akan duduk ditahta turun temurun. Pemazmur mencoba merangkaikan kembali tentang ikatan perjanjian tersebut. Karena seolah-olah perjanjian tersebut batal dan tidak berlanjut ketika Israel berada dalam pembuangan. Apakah benar bahwa ikatan perjanjian tersebut batal dan tahta Daud pun beralih kepada keturunan dari keluarga atau bangsa lain?
Perjanjian biasanya harus ada dua pihak yang kemudian mengikatkan diri didalamnya. Perjanjian tersebut bisa batal jika salah satu menghianatinya. Namun perjanjian tersebut memang seolah-olah terhenti dalam pembuangan dalam pemandangan Pemazmur. Di pihak Tuhan, kesetiaanNya terus berlanjut walaupun Israel dalam pembuangan. Dalam perjanjian, ketaatan manusia akan menghasilkan berkat, sedangkan ketidaktaatan membawa hukuman. Tetapi dalam kasih setia, disana ada unsur kesetiaan. Yang mendasari kesetiaan Tuhan untuk tetap mengikatkan diri dalam perjanjianNya adalah kasih. Allah memberikan kasih setiaNya bukan karena syarat perjanjian telah dipenuhi manusia, tapi karena perjanjianNya itu hanya berdasarkan anugerah semata. KesetiaanNya merupakan jaminan bahwa kasih karuniaNya kekal. Ia menegakkan takhta Daud karena kasihNya yang cuma-cuma. Pemazmur hanya mengetahui bahwa perjanjianNya itu telah batal karena Israel ada dalam penghukumuman. Karenanya Pemazmur memohon agar kasih setia Tuhan dipulihkan kembali. Tetapi tahta Daud ternyata berlanjut sampai kepada Yesus Kristus yang adalah keturunan Daud sendiri. Manusia hanya memandang dari sudut fakta atau kenyataan tetapi bagi Tuhan fakta atau kenyataan bukanlah suatu kebenaran. Bagi Tuhan, kasih setiaNya tetap akan ada sampai selamanya.
Dalam kasih setia, disana ada unsur kesetiaan dan yang mendasari kesetiaan Tuhan untuk tetap mengikatkan diri dalam perjanjianNya kepada manusia adalah kasih.
#passionateheintje.blogspot.com
Mazmur 89:34 "Aku tidak akan melanggar perjanjian-Ku, dan apa yang keluar dari bibir-Ku tidak akan Kuubah."
Pembacaan Alkitab Setahun "BERGEMA"
Tgl. 16'02'18 : Bilangan 26 ~ 28
#kingdomdevotion
Komentar
Posting Komentar