Devotion 1063 : PENGHUKUMAN DAN PEMULIHAN
Devotion 1063 - Dr. Heintje Kobstan
PENGHUKUMAN DAN PEMULIHAN
Bacaan: Yesaya 29
Yesaya menyampaikan nubuatan kepada Yerusalem, bahwa Yerusalem nanti akan dikepung tetapi akan mengalami kelepasan. Ariel (artinya "singa Allah" atau "perapian Allah") adalah nama simbolis bagi Yerusalem. Pada Masa itu, penduduk Yerusalem merasa aman dan melanjutkan perayaan keagamaan mereka seperti biasanya yaitu merayakan hari-hari raya mereka setiap tahun: Paskah, Pentakosta, Hari Raya Pondok Daun. Tetapi mereka merayakannya dengan tangan yang berdosa dan tidak bertobat. Sehingga Allah akan mendatangkan hukuman yang menghancurkan atas mereka karena dosa mereka. Hal ini yang mengimplikasikan bahwa api hukuman Allah akan menyala di sana (ketika para penyerbu menyebarkan api dan menghancurkan gerbang-gerbangnya).
Mengapa Yerusalem akan dihukum? Pertama, mereka adalah bangsa yang berjalan tanpa arah (ay.9-12). Para nabi hidup dalam "kemabukan" sehingga tidak dapat memahami penglihatan Tuhan. Kedua, mereka hanya melakukan ibadah bukan dengan hati yang mengasihi Tuhan dan hidup dalam ketaatan tetapi hanya tradisi keagamaan saja (ay.13-14). Kehidupan agama mereka telah berubah menjadi kumpulan peraturan yang dihafalkan dan dilakukan dalam kemunafikan, yang menjauhkan mereka dari Tuhan. Ketiga, mereka hidup dalam ketidaktaatan dan tidak takut akan Tuhan. Mereka malah mempermainkan Tuhan dengan memutarbalikkan kebenaran dan fakta (ay.15-16). Mereka menganggap Tuhan tidak melihat apa yang dikerjakan atau sesuatu yang disembunyikan. Karena itu penghukuman harus datang kepada Yerusalem agar mereka sadar bahwa perbuatan mereka itu jahat dan keji di hadapan Tuhan. Hal ini juga merupakan peringatan kepada kita semua, baik yang menyandang title Pendeta, hamba Tuhan, pelayan Tuhan dan jemaat sekalipun. Dan jika penghukuman itu harus terjadi, maka Tuhan pun juga yang akan melepaskan dan memulihkan umatNya.
Tuhan tidak hanya sekedar menghukum umatNya namun Ia juga yang akan menolong mereka untuk pulih kembali.
#passionateheintje.blogspot
Yesaya 29:22 "Sebab itu beginilah firman TUHAN, Allah kaum keturunan Yakub, Dia yang telah membebaskan Abraham: "Mulai sekarang Yakub tidak lagi mendapat malu, dan mukanya tidak lagi pucat...."
Pembacaan Alkitab setahun (BERGEMA)
Tgl. 17'09'18 : Daniel 10 - 12
#kingdomdevotion
Komentar
Posting Komentar