PASSIONATE HEINTJE

Devotion 214 - Dr. Heintje Kobstan JANGAN MENJADI HAKIM ATAS SESAMA Bacaan: Roma 2 Ketika kita menghakimi orang lain maka kita pun takkan luput dari penghakiman. Sadar atau tidak sadar seringkali sebagai manusia, kita menempatkan diri sebagai hakim atas sesama. Kecenderungan ini memang sudah ada sejak dari awal peradaban manusia. Saling mendakwa dan menyatakan kesalahan adalah sebagian bentuk penghakiman. Paulus menyatakan jikalau kita menghakimi orang lain maka kita pun tidak akan bebas dari kesalahan. Sebab dalam menghakimi orang lain, engkau menghakimi dirimu sendiri. Penghakiman manusia seringkali tidak netral, cenderung memandang siapa dia. Tapi Allah tidak memandang bulu, penghakimanNya adil. Namun Allah itu penuh kasih dan kemurahan. Manusia cenderung mengabaikan kasih, kemurahan dan kesabaran Allah. Padahal maksud dari kemurahan Allah ialah untuk menuntun kita ke dalam pertobatan. Jadi jangan salahkan Allah ketika kita mengeraskan hati untuk tidak bertobat, maka kita sedan

Devotion 213 - Dr. Heintje Kobstan KITA SEMUA DIPANGGIL MENJADI HAMBA YESUS Bacaan: Roma 1 Kita semua menerima kasih karunia yang sama dari Tuhan Yesus. Namun menerima panggilanNya untuk melayani Dia dalam kasih karuniaNya adalah suatu kehormatan. Di awal surat Paulus kepada Jemaat di Roma, ia menegaskan tentang siapa dirinya. Ia adalah rasul, hamba Yesus Kristus yang dipanggil untuk memberitakan Injil Allah. Paulus menyatakan bahwa ia hamba Yesus Kristus karena lewat perantaraanNya, ia menerima kasih karunia dan jabatan rasul. Paulus menjadi rasul untuk menuntun semua bangsa, supaya mereka percaya dan taat dalam namaNya. Injil telah dijanjikan Allah kepada manusia lewat perantaraan nabi-nabi lewat kitab-kitab suci. Janji itu tentang AnakNya, yaitu Yesus Kristus. Jadi, Injil bukan timbul pada jaman Paulus, namun jauh sebelum Paulus. Janji itu digenapi didalam Yesus Kristus, sebagai keturunan Daud secara jasmani. Dan menurut Roh Kekudusan yang dinyatakan melalui kebangkitanNya bahw

Devotion 212 - Dr. Heintje Kobstan MEMBESARKAN KERAJAAN ALLAH BUKAN KERAJAANMU Bacaan: Kis.28 Ketika kebenaran dibentangkan maka akan ada 2 tanggapan, bersepakat dengan kebenaran itu atau tidak sepakat. Ini adalah sebuah pilihan hidup dengan konsekuensinya. Akhirnya Paulus tiba di Roma, walau sempat dianggap sebagai penjelmaan dewa di Malta. Dengan mujizat yang Tuhan kerjakan maka Paulus mendapatkan pelayanan yang baik di pulau ini. Mengapa Paulus harus ke Roma? Dalam persidangan sebelumnya Paulus naik banding kepada Kaisar dan karena itu ia harus ke Roma. Namun dibalik semuanya itu, Tuhan punya rencana yang luar biasa agar Injil bisa semakin tersebar luas karena Roma adalah Ibukota Penjajah, dimana banyak bangsa berhimpun dan berdiam disana. Di Roma pun Paulus tetap mengajar kepada orang-orang Yahudi tentang kebenaran. Namun ada yang setuju dan menerima dengan pengajarannya namun sebagian menolak. Itulah pilihan hidup. Tapi Paulus tetap memberitakan tentang kerajaan Allah. Keraja

Devotion 211 - Dr. Heintje Kobstan MENGATASI BADAI HIDUP BERSAMA DENGAN ALLAH Bacaan: Kis.27 Untuk menjadi pelaut yang ulung maka ia harus ditempa dalam berbagai badai bukan angin sepoi-sepoi. Paulus akhirnya berlayar ke Roma untuk menghadap Kaisar. Dalam pelayarannya kali ini, kapal mereka mengalami angin sakal, badai yang dahsyat, terombang ambing, hanyut, kelaparan, terdampar, bahkan kapal yang karam. Bukan suatu perjalanan yang mudah bagi Paulus untuk sampai ke Roma. Dalam keadaan demikian, Paulus tetap mempertahankan imannya bahkan menguatkan iman orang-orang yang bersama-sama dengan Dia. Ia tetap menyatakan firman Tuhan dan apa yang dikehendaki Tuhan bagi mereka dalam pelayaran ini. Bahkan Paulus pun mengadakan perjamuan, ia mengambil roti, mengucap syukur kepada Allah dan memecah-mecahkannya. Mereka makan bersama setelah sekian lama mereka tidak makan sehingga menjadi kuatlah hati mereka. Untuk mencapai tujuannya, Paulus harus mengalami berbagai tantangan dan badai kehidup

Devotion 210 - Dr. Heintje Kobstan SELALU ADA KESEMPATAN UNTUK MEMBERITAKAN YESUS Bacaan: Kis.26 Bagi orang yang berpikiran positif maka selalu akan ada kesempatan didalam kesempitan. Paulus kembali mengemukakan pembelaannya di depan Raja Agripa. Dia menceritakan tentang kehidupannya sebelum percaya kepada Yesus Tuhan. Paulus menyatakan bahwa semua orang Yahudi mengetahui jalan hidupnya sejak masa mudanya. Ia telah hidup sebagai seorang Farisi menurut mazhab yang paling keras dalam agama Yahudi. Paulus menyangka, bahwa ia telah melakukan tindakan yang benar dengan menentang nama Yesus. Bagian berikutnya dari pembelaan Paulus adalah ia menceritakan tentang kisah perjumpaannya dengan Yesus Tuhan. Kisah ini yang mengubahkan hidup Paulus dari seorang yang menentang jalan Tuhan telah menjadi pengikut dan pemberita jalan Tuhan. Paulus telah mengalami kuasa kebangkitan Kristus dalam hidupnya. Bukan hanya itu saja, ia dengan berani ditengah persidangan mengajak Raja Agripa dan semua yang

Devotion 209 - Dr. Heintje Kobstan PENYERTAAN TUHAN TETAP NYATA WALAU DALAM TEKANAN Bacaan: Kis.25 Menabur angin akan menuai badai. Begitu pula setiap kesaksian-kesaksian palsu yang diucapkan pasti akan dibawa kepenghakiman. Paulus dikelilingi semua orang Yahudi yang datang dari Yerusalem dan mereka mengemukakan banyak tuduhan berat terhadap dia yang tidak dapat mereka buktikkan. Mereka hanya asal saja berbicara tanpa mengetahui asal muasal perkara tersebut atau hanya ikut-ikutan saja. Mereka mendakwa Paulus di depan Festus. Tapi Paulus membela dirinya, katanya: "Aku sedikit pun tidak bersalah, baik terhadap hukum Taurat orang Yahudi maupun terhadap Bait Allah atau terhadap Kaisar." Apakah Festus tidak mengetahui apa yang dituduhkan oleh orang-orang Yahudi? Ia tahu bahwa tuduhan mereka tidak mendasar dan hanya mempeributkan soal-soal agama dan seorang yang bernama Yesus, yang sudah mati namun Paulus berkata dengan pasti bahwa Ia hidup. Perbedaan keyakinan inilah yang akh

Devotion 208 - Dr. Heintje Kobstan HATI NURANI YANG MURNI Bacaan: Kis.24 Kehidupan akan dapat dijalani dengan baik jika kita memiliki hati nurani yang murni dan tak bercacat cela. Paulus diperhadapkan pada Feliks, Wali Negeri oleh mereka yang ingin menuntut dia, yaitu Imam Besar Ananias dan beberapa tua-tua serta seorang pengacara bernama Tertulius. Tertulius mendakwa Paulus: "Telah nyata kepada kami, bahwa orang ini adalah penyakit sampar, seorang yang menimbulkan kekacauan di antara semua orang Yahudi di seluruh dunia yang beradab, dan bahwa ia adalah seorang tokoh dari sekte orang Nasrani. Malahan ia mencoba melanggar kekudusan Bait Allah." Semua yang dituduhkan kepada Paulus merupakan tuduhan palsu dan tidak terbukti. Paulus justru menentang mereka untuk mebuktikkan setiap tuduhan itu dan menyatakan bahwa mereka tidak berhak menuduhnya. Paulus mengemukakan alasan mengapa ia dituduh, yaitu karena ia menganut jalan Tuhan dan mengakui kebangkitan orang mati. Paulus jug

Devotion 207 - Dr. Heintje Kobstan KEBENARANMU HANYA SEBAGIAN KECIL Bacaan: Kis.23 Suatu organisasi besar, kuat dan berdiri lama bisa mengalami perpecahan karena perbedaan pendapat atau keyakinan. Hal ini terbukti pada organisasi politik, kemasyarakatan bahkan keagamaan sekalipun yang merasa diri suci. Hal ini yang terjadi ketika Paulus dihadapkan di depan Mahkamah Agama.  Dalam persidangan itu, Paulus yang mengaku orang Farisi dan keturunan orang Farisi mengemukakan kepercayaannya kepada kebangkitan orang mati. Hal ini menimbulkan perpecahan antara orang Farisi dan Saduki. Orang Saduki tidak mengakui adanya kebangkitan, tidak ada malaikat dan roh-roh, sedangkan orang Farisi mengakui kedua-duanya. Hal ini menimbulkan perpecahan yang sangat besar dan keributan. Firman Allah adalah kebenaran yang murni namun dalam pemahamannya tergantung sudut pandang orang. Pemahaman itu kemudian diajarkan berulang kali turun temurun yang akhirnya mengakar kuat dan menjadi doktrin. Bahkan suatu dok

Devotion 206 - Dr. Heintje Kobstan INILAH KISAH HIDUPKU BERSAMA TUHAN Bacaan: Kis.22 Kehidupan ini disusun dari berbagai kisah yang telah kita alami. Ada kisah bahagia, ada pula kisah sedih. Ada kisah kesuksesan, namun ada pula kisah kegagalan. Beragam kisah yang telah kita tuliskan inilah yang membentuk kehidupan kita yang kemudian terpapar dan dibaca oleh banyak orang. Ketika Paulus diamankan oleh para pasukan dalam kerusuhan rakyat yang ingin membunuh Paulus, maka Paulus minta ijin untuk berbicara kepada rakyat. Dihadapan rakyat, ia menceritakan siapa dan bagaimana kehidupannya. Paulus sedang menceritakan kisah hidupnya yang ia telah tuliskan dari sejak kecil bukan ditulis dengan pena tapi dengan kenangan dalam pengalaman hidup yang ia alami. Paulus mengisahkan perjalanan kehidupannya dari sejak ia lahir sampai kepada ia terpanggil untuk menjadi alat Tuhan bahkan bagaimana perjalanan hidupnya bersama Tuhan sampai hari ia menyatakannya dihadapan rakyat. Jika kita melihat kisah h

Devotion 205 - Dr. Heintje Kobstan JANGAN MAU DIHASUT Bacaan: Kis.21 Kesalahpahaman dapat menimbulkan perselisihan dan kehancuran yang pada akhirnya dapat merugikan diri sendiri. Paulus akhirnya kembali ke Yerusalem, setelah sekian lama melakukan perjalanan ke daerah Makedonia. Ketika Paulus bertemu Paulus dan para penatua, mereka memuji apa yang telah dilakukan Paulus di Asia. Paulus telah membawa banyak jiwa datang kepada Yesus. Namun, Paulus tetap mendapat tuduhan ingin meniadakan hukum Musa yaitu sunat dan jangan hidup menurut adat istiadat Yahudi. Akhirnya Paulus mengikuti saran Yakobus dan para penatua untuk mentahirkan diri supaya dapat meluruskan kesalahpahaman diantara orang-orang Yahudi yang sudah percaya di Yerusalem. Namun ketika Paulus ada di Bait Allah, orang-orang Yahudi dari Asia melihat dia dan menghasut rakyat dan menangkap dia. Mereka berkata: "inilah orang yang telah mengajar orang-orang Yahudi di perantauan agar menentang bangsa kita, hukum Taurat dan Ba

Devotion 204 - Dr. Heintje Kobstan FIRMAN TUHAN MEMBERI KEHIDUPAN Bacaan: Kis. 20 Ketika kita sungguh-sungguh mendengar Firman Tuhan maka Firman Tuhan itu akan mengubah hidup kita. Dimanapun Paulus pergi, pasti ia akan memberitakan Firman Tuhan. Baik di dalam rumah ibadat maupun dalam perkumpulan jemaat. Paulus berusaha meyakinkan kepada dunia tentang siapa Yesus Kristus. Ketika Paulus berada di Troas, pada minggu pertama mereka berkumpul dan memecahkan roti. Paulus berbicara kepada mereka karena ia hendak berangkat pada keesokan harinya. Pembicaraan itu berlangsung sampai tengah malam. Paulus banyak memberikan pengajaran kepada jemaat disitu. Tapi, ada seorang pemuda yang bernama Eutikhus, yang duduk dijendela. Ia tak dapat menahan kantuknya karena mungkin merasa bosan atau tidak fokus. Ia pun tertidur dan terjatuh dari lantai 3 kemudian mati. Orang banyak berkata ia telah mati namun Paulus berkata, "Jangan ribut, sebab ia masih hidup." Dan Paulus melanjutkan kembali pe

Devotion 203 - Dr. Heintje Kobstan NAMA YESUS NAMA YANG BERKUASA Bacaan: Kis. 19 Apalah artinya sebuah nama... bagi sebagian orang mungkin nama tidak mempunyai pengaruh dan hanya sekedar nama sebagai identitas diri saja. Namun ada satu nama yang sungguh berkuasa dan menyelamatkan. Dalam nama itu pun kuasa jahat pun bertekuk lutut. Nama Tuhan Yesus bukanlah nama yang biasa seperti nama kebanyakan orang. Nama ini sungguh berkuasa, bahkan setan-setan pun takluk didalam namaNya. Nama inilah yang diberitakan oleh Paulus dan Silas dalam perjalanannya di daerah Makedonia. Juga para tukang jampi Yahudi  berjalan keliling negeri itu dan mencoba mengusir roh jahat dalam nama Tuhan Yesus, dengan berkata: "Aku menyumpahi kamu demi nama Yesus yang diberitakan Paulus." Para tukang jampi Yahudi itu adalah 7 orang anak Imam Kepala Yahudi yang bernama Skewa. Mereka mengenal nama Yesus hanya secara nama yang diberitakan oleh Paulus. Mereka belum mengalami dan terkoneksi intim dengan nama

Devotion 202 - Dr. Heintje Kobstan TUGAS KITA HANYA MEMBERITAKAN Bacaan: Kis. 18 Penolakan terhadap kebenaran akan selalu terjadi. Mereka yang menerima kebenaran akan diselamatkan namun yang menolak akan menanggung hukumannya sendiri. Ketika Paulus di Korintus, ia tetap memberitakan kebenaran setiap hari sabat. Ia berusaha meyakinkan orang Yahudi dan Yunani akan kebenaran. Dan hari lainnya Paulus bersama Akwila tetap bekerja membuat kemah, karena mereka sama-sama tukang kemah. Setelah Silas dan Timotius datang dari Makedonia, Paulus dapat memberitakan Injil dengan efektif. Namun dalam pemberitaannya, Paulus mendapat penolakan dan permusuhan dari orang Yahudi. Tetapi ketika orang-orang itu memusuhi dia dan menghujat, ia mengebaskan debu dari pakaiannya dan berkata kepada mereka: "Biarlah darahmu tertumpah ke atas kepalamu sendiri; aku bersih, tidak bersalah. Mulai dari sekarang aku akan pergi kepada bangsa-bangsa lain." Paulus oleh kehendak Allah ditugaskan untuk memberit

Devotion 201 - Dr. Heintje Kobstan IRI HATI AKAN MENGHALANGI PEKERJAAN ALLAH Bacaan: KPR 17 Iri hati itu menjalar dan akan mengerjakan kejahatan. Kejahatan itu akan menghalangi pekerjaan Allah. Sewaktu Paulus dan Silas di Tesalonika, mereka mengajar tentang bagian-bagian dari Kitab Suci di rumah ibadat orang Yahudi. Paulus menerangkan tentang Mesias, yaitu Yesus Kristus yang adalah Allah sendiri, datang kedalam dunia menjadi manusia, mati menebus segala dosa-dosa manusia dan bangkit pada hari ketiga, hidup selamanya. Pengajaran Paulus mengakibatkan beberapa orang Yahudi menjadi percaya bahkan sebagian besar orang Yunani pun ikut mempercayai Yesus. Bahkan beberapa perempuan terkemuka ikut bergabung bersama Paulus dan Silas. Gerakan ini menjadi besar dan populer sehingga menimbulkan iri hati bagi kalangan Yahudi. Mereka tidak menyukai apa yang dilakukan oleh Paulus dan Silas, karena dipihak mereka merasa kehilangan pamor dan pengaruh. Orang-orang Yahudi yang iri hati dibantu oleh be

Devotion 200 - Dr. Heintje Kobstan TUNDUK KEPADA KEHENDAK ALLAH Bacaan: KPR 16 Hidup manusia bukan sepenuhnya milik manusia itu sendiri. Ada yang namanya Si Pemberi hidup yang memberi dan mengatur hidup ini. Si Pemberi hidup itu adalah Allah sendiri. Paulus dan Silas adalah rasul-rasul yang luar biasa. Kemana pun mereka pergi, disitu firman Tuhan diberitakan dan kuasa mujizat dinyatakan. Namun ketika mereka melintasi tanah Firgia dan Galatia, Roh Kudus mencegah mereka untuk memberitakan Injil ke Asia. Dan setibanya di Misia mereka mencoba masuk ke daerah Bitinia, tetapi Roh Yesus tidak mengizinkan mereka. Setelah melintasi Misia, mereka sampai di Troas. Walaupun mereka orang-orang hebat namun mereka tak berkuasa menentukan jalan hidupnya. Mereka tunduk kepada Allah. Pada waktu malam, Paulus mendapat suatu penglihatan. Ia melihat ada seorang Makedonia berdiri dan berkata: "Menyeberanglah kemari dan tolonglah kami!" Maka tahulah Paulus, bahwa mereka harus ke  Makedonia unt

Devotion 199 - Dr. Heintje Kobstan KESELAMATAN ITU SEDERHANA Bacaan: KPR 15 Yesus datang kedalam dunia untuk menyelamatkan umat manusia. Ia tidak datang untuk satu bangsa saja tapi untuk semuanya. Seringkali manusia membuat peraturan-peraturan yang memberatkan orang-orang untuk menerima keselamatan. Seperti beberapa orang yang datang dari Yudea yang disebut kalangan Yakobus (Gal.2:12) ke Antiokhia dan mengajarkan kepada saudara-saudara di situ: "Jikalau kamu tidak disunat menurut adat istiadat yang diwariskan oleh Musa, kamu tidak dapat diselamatkan." Hal ini menimbulkan perlawanan dan bantahan yang sangat keras dari Paulus dan Barnabas. Namun apakah sunat bisa menyelamatkan? Terkadang kita hanya melihat secara literal saja. Dalam PL, sunat adalah pengeratan kulit khatan sebagai tanda perjanjian. Sedangkan dalam PB, sunat yang dimaksudkan adalah sunat hati seperti yang diungkapkan oleh Paulus. Masalahnya bukan pada sunat, namun pemaksaan dari orang-orang Farisi yang tel

Devotion 198 - Dr. Heintje Kobstan IMAN KITA YANG MENGGERAKAN KUASA TUHAN Bacaan: KPR 14 Iman timbul dari pendengaran akan firman Kristus yang adalah kebenaran sejati. Iman inilah yang akan membuat kuasa Tuhan bekerja dalam hidup kita. Paulus dan Barnabas kini berada di Ikonium. Disana mereka mengajar firman Tuhan dengan berani, karena mereka percaya kepada Tuhan. Dan Tuhan pun meneguhkan pengajaran mereka dengan tanda-tanda heran dan mujizat. Orang banyak di daerah itu terbelah dua, ada yang memihak kepada mereka dan kepada orang-orang Yahudi yang menentang mereka. Dimana-mana pasti akan ada penentang kebenaran. Namun mereka tetap memberitakan kebenaran itu. Paulus dan Barnabas akhirnya pergi ke kota-kota Liakonia yaitu Listra dan Derbe karena ada gerakan dari penentang untuk melempari mereka dengan batu. Di Listra ada seorang yang lumpuh sejak lahir. Ketika Paulus sedang mengajar, si lumpuh ini berada disitu dan mendengar pengajaran Paulus. Paulus melihat si lumpuh ini mempunyai

Devotion 197 - Dr. Heintje Kobstan KEBENARAN TAK AKAN PERNAH BISA DIHALANGI ATAU DIBELOKKAN Bacaan: KPR 13 Firman Allah adalah kebenaran mutlak. Kebenaran akan tetap menjadi kebenaran sekalipun banyak yang ingin menghalanginya, membelokkannya ataupun menolaknya. Barnabas dan Saulus mendapatkan tugas khusus dari Roh Kudus. Mereka kemudian pergi ke Siprus. Ditempat-tempat yang mereka singgahi, disana mereka memberitakan tentang Yesus. Ketika mereka berada di Pafos, mereka bertemu dengan Seorang Yahudi bernama Baryesus. Ia seorang penyihir dan nabi palsu yang berteman dengan Gubernur pulau itu. Gubernur ingin bertemu dengan Barnabas dan Saulus untuk mendengar tentang firman Allah yang adalah kebenaran. Namun si penyihir berusaha menghalangi mereka dan membelokkan iman si Gubernur. Akhirnya dengan kuasa Tuhan maka Saulus berkata: "Hai anak Iblis, engkau penuh dengan rupa-rupa tipu muslihat dan kejahatan, engkau musuh segala kebenaran, tidakkah engkau akan berhenti membelokkan Jal

Devotion 196 - Dr. Heintje Kobstan DOA YANG MENDATANGKAN KELEPASAN Bacaan: KPR 12 Doa yang sesuai kehendak Tuhan dapat menggerakkan hati Tuhan untuk menyatakan kuasa dan mujizatNya. Herodes pada jaman itu mulai bertindak dengan keras. Ia membunuh Yakobus dan melihat bahwa hal itu menyenangkan hati orang Yahudi. Kemudian ia menangkap serta memenjarakan Petrus. Penjara Petrus bukanlah penjara biasa. Petrus dibelenggu di dalam penjara dan penjara itu dijaga dengan ketat oleh 4 regu. Bahkan petrus tidur diantara 2 prajurit di dalam penjara. Karena rencana Herodes adalah membunuh Petrus sesudah hari raya Paskah. Ketika Petrus terbelenggu di dalam penjara, jemaat tidak tinggal diam. Mereka dengan tekun berdoa kepada Tuhan. Ternyata doa mereka menggerakkan hati Tuhan untuk mengirimkan malaikat melepaskan Petrus dari penjara. Pada malam sebelum Herodes hendak menghadapkannya kepada orang banyak, Petrus tidur di antara dua orang prajurit, terbelenggu dengan dua rantai. Selain itu prajurit

Devotion 195 - Dr. Heintje Kobstan JIKA TUHAN YANG BERKEHENDAK Bacaan: KPR 11 Karunia Roh Kudus diberikan kepada mereka yang dikehendakiNya. Petrus harus mempertanggungjawabkan pelayanannya kepada Kornelius, seorang perwira pasukan italia yang bukan orang Yahudi. Ia berselisih pendapat dengan orang-orang dari golongan bersunat. Mereka mengecam Petrus telah masuk ke dalam rumah orang-orang yang tidak bersunat dan duduk makan bersama mereka. Petrus kemudian memberikan penjelasan tentang apa yang ia alami sehingga melakukan pelayanan kepada Kornelius. Bahwa semua yang ia lakukan adalah kehendak Tuhan, bukan kehendak dirinya. Petrus mendapat penglihatan dan pernyataan Tuhan untuk pergi menemui Kornelius dan melayani dia dan keluarganya. Dan ternyata Allah pun bekerja bukan hanya kepada orang Yahudi saja tetapi kepada bangsa-bangsa lain. Sebagian orang percaya di Yerusalem menganggap bahwa keselamatan itu hanya bagi mereka. Pernyataan Petrus adalah: "Jadi jika Allah memberikan ka

Devotion 194 - Dr. Heintje Kobstan ALLAH TIDAK MEMBEDAKAN ORANG Bacaan: KPR 10 Di mata Tuhan, manusia adalah ciptaan yang paling mulia. Ia tak pernah membedakan setiap kita. Namun, kita membutuhkan perkenananNya dalam hidup ini. Pasal ini membicarakan 2 pribadi yang dipertemukan Tuhan lewat penglihatan supranatural. Mereka berada di tempat yang berbeda namun Tuhan berbicara kepada mereka melalui penglihatan dengan tujuan yang sama. Ini adalah pengalaman supranatural yang luar biasa yang seharusnya merupakan hal biasa bagi mereka yang berkenan kepadaNya. Penglihatan Kornelius dan Petrus dinyatakan dengan maksud agar Petrus bisa pergi dan mengunjungi Kornelius, seorang perwira pasukan Italia, namun takut akan Tuhan, suka berdoa dan bersedekah. Mengapa Petrus harus kesana? Agar supaya karunia Roh Kudus pun menjadi bagian mereka. Hal ini menjadi pembelajaran bagi Petrus, bahwa Tuhan pun mengasihi bangsa-bangsa di luar Yahudi. Tuhan tidak pernah membedakan orang. Bangsa manapun yang ta

Devotion 193 - Dr. Heintje Kobstan MUJIZAT MERUPAKAN SARANA ORANG PERCAYA TUHAN Bacaan: KPR 9 Mujizat Tuhan meliputi seluruh aspek kehidupan manusia, baik jasmani maupun rohani. Dalam pasal ini, ada 3 kejadian yang luar biasa. Kejadian yang pertama adalah kisah pertobatan seorang Saulus yang terkenal sebagai penganiaya jemaat. Bahkan ia telah mendapatkan rekomendasi dari Imam Besar untuk dibawa ke majelis-majelis Yahudi di Damsyik. Ia mau mencari dan menangkap pengikut jalan Tuhan dan dibawa ke Yerusalem. Namun ditengah perjalanan ke Damsyik, Ia bertemu Tuhan dan akhirnya Saulus mengalami pertobatan dan menjadi saksi Tuhan yang luar biasa. Kejadian yang kedua adalah kisah perjalan Petrus yang sedang berkunjung ke daerah-daerah. Ketika ia berada di Lida, di situ ada seorang yang terbaring di tempat tidur selama 8 tahun karena lumpuh. Orang ini bernama Eneas. Kata Petrus kepadanya: "Eneas, Yesus Kristus menyembuhkan engkau; bangunlah dan bereskanlah tempat tidurmu!" Seketi

Devotion 192 - Dr. Heintje Kobstan KARUNIA ALLAH TAK BISA DIBELI Bacaan: KPR 8 Setiap orang membutuhkan uang namun uang bukan segala-galanya. Semakin ditekan semakin tersebar! Itulah ciri orang percaya di gereja mula-mula. Ketika ada aniaya dan mereka akhirnya harus meninggalkan Yerusalem. Tapi mereka tidak tinggal dalam kesedihan namun dimanapun mereka berada, Injil diberitakan dan banyak jiwa diselamatkan. Sehingga melalui mereka, Injil pun tersebar kesegala tempat. Tergenapilah perkataan Yesus: "Kamu akan menjadi saksiku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi." Filipus yang akhirnya pergi ke salah satu daerah di Samaria, memberitakan injil dan mengadakan tanda-tanda heran sehingga banyak yang percaya. Salah satunya adalah Simon si penyihir. Petrus dan Yohanes pun pergi kesana, mereka berdoa dan orang-orang itupun penuh Roh Kudus. Ia takjub melihat kuasa Allah yang tak sebanding dengan miliknya. Simon bermaksud membeli karunia itu dengan

Devotion 191 - Dr. Heintje Kobstan IRI HATI MENIMBULKAN PERSEPAKATAN JAHAT Bacaan : KPR 7 Orang yang hidup dalam kebenaran dan menyatakan kebenaran akan selalu dimusuhi bahkan teraniaya. Stefanus adalah seorang yang baik, penuh iman, penuh Roh dan berhikmat. Ia dipakai Tuhan dalam menyatakan kebenaran dan mujizat sehingga banyak orang percaya Yesus. Banyak pemuka agama yang iri kepadanya. Mereka kemudian bersepakat untuk membunuhnya. Untuk melegalkan perbuatan mereka, Stefanus dibawa dan diadili di Mahkamah Agama dengan tuduhan palsu. Stefanus menyatakan kebenaran demi kebenaran akan hubungan manusia dengan Tuhan yang tercermin dalam perjalanan bangsa Israel. Tentang orang Israel jatuh bangun dalam iman kepercayaan mereka. Tentang Tuhan tetap menjaga dan menolong mereka. Tentang janji-janji Tuhan yang digenapi dalam kehidupan orang Israel.Namun mereka yang iri hati telah membuat persepakatan jahat, mereka ingin melenyapkan orang yang menyatakan kebenaran dan kuasa Tuhan. Stefanus

Devotion 190 - Dr. Heintje Kobstan FOKUSLAH PADA PELAYANAN YANG UTAMA Bacaan : KPR 6 Ketika kita fokus dalam mengerjakan sesuatu maka hal itu akan memberikan hasil yang maksimal. Para Rasul bersusah hati karena mereka tidak bisa melayani secara maksimal. Para Rasul harus mengerjakan semuanya, baik pelayanan rohani maupun jasmani. Mereka cenderung melalaikan pelayanan meja bagi janda-janda. Akhirnya mereka memilih dan menetapkan dengan menumpangkan tangan kepada 7 orang yang terkenal baik, penuh Roh dan berhikmat untuk melakukan pelayanan meja. Alhasil, pelayanan secara jasmani kepada jemaat pun dapat tertangani dengan baik. Para Rasul pun dapat berfokus pada doa dan pemberitaan firman. Sehingga semakin bertambah jumlah murid-murid dan bahkan banyak imam-imam memberi diri untuk percaya kepada Tuhan Yesus. Stefanus yang termasuk dalam 7 orang tsb. penuh karunia dan kuasa, melakukan banyak tanda mujizat. Bahkan ia bersoal jawab dengan jemaat Yahudi atau disebut Libertini dan mereka

Devotion 189 - Dr. Heintje Kobstan TUHANLAH PEMBELA KITA Bacaan: KPR 5 Siapakah yang mampu menjadi pembela kita? Pada umumnya manusia mengandalkan sesamanya yang lebih kuat dan berkuasa untuk menjadi pembelanya. Ketika nama Yesus mulai tersebar luas dan kuasa mujizatNya dinyatakan oleh para murid maka timbul rasa iri dari Imam Besar dan pengikut-pengikutnya yaitu dari mazhab Saduki. Mereka kemudian memenjarakan rasul-rasul. Apakah para orang percaya kemudian datang berdemonstrasi menuntut pembebasan para rasul? Tidak! Mereka hanya berdoa!  Apakah Tuhan perlu dibela jika ditolak atau dihujat orang? Apakah manusia berkuasa membela Tuhan? Justru sebaliknya, Tuhanlah yang menjadi Pembela kita. Ketika rasul-rasul dipenjarakan, Tuhan mengutus malaikat untuk membebaskan mereka. Tuhan sendiri yang membela hamba-hambaNya dan firmanNya bahwa Ia akan menyertai orang percaya. Ketika para rasul dilepaskan dari penjara, mereka tetap diperintahkan untuk memberitakan firman Allah yang hidup di Ba

Devotion 188 - Dr. Heintje Kobstan DARI ORANG BIASA MENJADI LUAR BIASA Bacaan: KPR 4 "Manakah yang lebih baik: taat kepada Allah atau taat kepada manusia?" Jika kita diperhadapkan dengan pertanyaan seperti ini, apakah jawaban kita? Setelah habis menyembuhkan orang yang lumpuh dan menimbulkan kehebohan di bait Allah, Petrus dan Yohanes pun ditangkap dan disidangkan.  Mereka heran dengan Petrus dan Yohanes, karena mereka orang biasa dan tak terpelajar tapi sangat berani memberitakan nama Yesus. Mereka pun dilarang keras memberitakan nama Yesus. Para murid adalah orang biasa, bukan orang terpelajar, tidak punya kedudukan di masyarakat, tidak terkenal, atau dengan kata lain bukan siapa-siapa. Tapi Tuhan bisa mengubah dan memakai orang yang biasa menjadi luar biasa. Yang bodoh bagi dunia bisa dipakai Tuhan untuk mempermalukan mereka berhikmat. Mengapa demikian? Karena iman mereka kepada Yesus yang tak tergoyahkan dan karena mereka membebaskan kuasa Roh Kudus bekerja dalam hid

Devotion 187 - Dr. Heintje Kobstan BERGERAK DALAM KARUNIA ROH KUDUS Bacaan: KPR 3 Setiap orang yang percaya kepada Yesus, bertobat, dibaptis akan dipenuhi Roh Kudus. Roh Kudus akan menyatakan kuasaNya didalam kita untuk memuliakan nama Tuhan. Ketika Petrus dan Yohanes pergi ke Bait Allah pada pukul 3 petang, mereka bertemu dengan seorang lumpuh sejak dari lahirnya di pintu gerbang indah.  Orang lumpuh ini meminta sedekah kepada Petrus dan Yohanes. Tapi mereka menatap dia dan Petrus berkata: "Lihatlah kepada kami." Lalu orang itu menatap mereka dengan harapan akan mendapat sesuatu dari mereka. Tetapi Petrus berkata: "Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah!" Orang itu pun berjalan, melompat dengan gembira serta memuliakan Allah di Bait Allah. Sejak Petrus dan para murid dipenuhi kuasa Roh Kudus, kuasa itu membangkitkan karunia-karunia rohani. Roh Kudus bergerak di dal

Devotion 185 - Dr. Heintje Kobstan KUASA ROH KUDUS Bacaan: KPR 1 Apa yang ada didalam dirimu akan menentukan siapa engkau dan seberapa efektif dirimu. Lukas menuliskan kembali sebuah buku untuk Teofilus dan juga bagi kita semua sahabat Allah yang membacanya dikemudian hari. Lukas memaparkan bahwa Yesus menampakkan diri selama 40 hari kepada para murid adalah untuk menyatakan bahwa Ia hidup dan juga berbicara tentang Kerajaan Allah. Apakah Yesus ingin mendirikan kerajaan secara fisik di muka bumi ini? Tidak! Ia sedang menanamkan nilai-nilai Kerajaan Allah. Khotbah di bukit adalah khotbah pengajaran tentang nilai-nilai Kerajaan Allah. Matius 12:28, "Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu." Sebenarnya, dimanapun Yesus berada, Ia menyatakan Kerajaan Allah. Ia sedang menengakkan Kerajaan Allah secara rohani. Namun apakah ketika Yesus naik ke sorga, Kerajaan Allah kemudian tidak ada lagi di bumi? Tidak! Ke

Devotion 184 - Dr. Heintje Kobstan TETAP PERCAYA DAN IKUTLAH DIA Bacaan: Yohanes 21 "Saat kutak melihat jalanMu, saat kutak mengerti rencanaMu, namun tetap kupegang janjiMu, pengharapanku hanya padaMu... hatiku percaya, hatiku percaya, hatiku percaya... s'lalu kupercaya" Sebelum Yesus naik ke sorga, Ia menampakkan diriNya kepada para murid dengan memakai tubuh kemuliaan. Nanti kelak kita pun akan memakai tubuh kemuliaan seperti Yesus. Yesus harus menyatakan diriNya agar supaya hal itu meneguhkan kembali kepercayaan mereka bahwa Ia hidup. Bahkan bukan itu saja, Ia seakan mengingatkan kembali Petrus dan para murid tentang peristiwa ketika Petrus dipanggil dari seorang penjala ikan menjadi penjala manusia. Terkadang disaat harapan sudah mau pupus, Tuhan bisa ingatkan kembali hal-hal bagaimana kita bisa percaya kepadaNya. Namun dalam kepercayaan kita kepada Tuhan, ada hal-hal yang menjadi misteri. Hal-hal yang tidak kita mengerti walaupun kita sudah menyelidikinya, berta