Devotion 1179 : JANGAN TINGGALKAN KEBENARAN

Devotion 1179 - Dr. Heintje Kobstan
JANGAN TINGGALKAN KEBENARAN
Bacaan: Yehezkiel 23

Jika kebenaran tidak lagi menjadi hal yang  utama dari umat Tuhan maka yang terjadi ditengah umat adalah kejahatan. Kejahatan seperti apa? Dalam pasal ini berisi sebuah gambaran alegoris tentang sejarah Samaria (Israel Utara) dan Yerusalem sebagai dua bersaudara yang tidak setia kepada pasangan ilahi mereka. Samaria dinamakan Ohola dan Yerusalem Oholiba. Kata Ibrani ohola berarti: kemahnya, dan kata oholiba berarti: kemahku di sana. Yehezkiel melukiskan mereka sebagai orang yang tidak setia kepada Allah dan telah berzina secara rohani karena bersundal dengan bangsa-bangsa lain.

Kedua bangsa tersebut dituding oleh karena aliansi politik mereka dengan bangsa-bangsa lain. Ilustrasinya adalah Samaria dan Yehuda, sebagai istri-istri sah Tuhan, memilih pasangan-pasangan sundal mereka sebagai tempat mereka menyandarkan diri demi kepuasan seksual mereka. Jadi persundalan di sini menunjuk kepada usaha Samaria dan Yehuda untuk bersekutu dengan bangsa-bangsa fasik daripada mengandalkan Allah saja sebagai sumber kekuatan dan perlindungan. Tuhan menuding mereka, Samaria dan Yehuda, sebagai pelacur-pelacur yang tidak memiliki kehormatan karena demi memuaskan kedagingan mereka, mereka membiarkan bagian tubuh terhormat mereka dijamah orang lain. Sungguh, Tuhan tidak tahan melihat kebebalan Samaria dan Yehuda, ibarat dua kekasih hatiNya yang tidak setia. Kebebalan umat Tuhan sedemikian tebal hingga mereka tidak gentar walaupun hukuman sudah dijatuhkan kepada kakaknya. 2Raj. 17 mencatat bagaimana Tuhan menyerahkan mereka ke tangan Asyur yang melibas dan menghancurkan mereka. Yehuda yang melihat keberdosaan Samaria dan hukuman yang dialaminya, bukannya bertobat, malah tambah menjadi-jadi dalam dosa mereka seperti dicatat di ayat 11-21, dan mereka tidak takut pada penghukuman yang akan menimpa mereka (ay.22-35).

Hal ini mengingatkan kita yang adalah Gereja TUHAN. Bahwa kita ini adalah penerima pernyataan kasih Allah, sehingga sebagai kekasih hatiNya, janganlah kita hidup untuk menduakanNya bahkan meninggalkanNya. Mengapa Gereja menduakan TUHAN? Sebab tidak lagi hidup dalam kebenaran, sehingga kesetiaan dan ketaatan pun ditinggalkan maka kejatuhan pasti terjadi. Kebenaran TUHAN harus dikerjakan dengan penuh ketaatan dan kesetiaan sehingga itulah yang akan membawa hidup ini terus mengasihi TUHAN.

Ketika kebenaran ditinggalkan maka yang tersisa adalah ketidaksetiaan dan ketidaktaatan yang berujung pada kejahatan.

#passionateheintje.blogspot.com
Yehezkiel 23:49 "Orang akan membalaskan kemesumanmu atasmu dan kamu harus menanggung dosa-dosamu lantaran kamu menyembah berhala-berhala. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah Tuhan ALLAH."

Pembacaan Alkitab setahun BERGEMA
Tgl. 16'04'19 = 2Raja 10 - 12

#kingdomdevotion

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT