Devotion 1209 : KEKUDUSAN TUHAN

Devotion 1209 - Dr. Heintje Kobstan
KEKUDUSAN TUHAN
Bacaan: Daniel 5

Pemerintahan Nebukadnezar yang cemerlang berlangsung selama 44 tahun; setelah dia wafat, kemuliaan Babel mulai memudar. Sekalipun kerajaan itu masih bertahan selama 22 tahun lagi, berbagai pemberontakan dan pembunuhan melemahkannya. Raja Babel terakhir ialah Nabonidus dan putra sulungnya Belsyazar. Mereka memerintah kerajaan itu bersama-sama. Belsyazar mengadakan perjamuan yang besar dengan 1000 tamu. Perjamuan ini diwarnai dengan pesta pora dan juga pesta seks, yang tidak lazim dilakukan di wilayah Timur dan penuh kebebasan tanpa dibatasi peraturan yang ada.

Dalam perjamuan tersebut, Belsyazar  bertindak pongah dengan mengeluarkan perkakas kudus yang dipakai untuk melayani dan memuliakan Allah di bait suci. Perkakas itu dipakai untuk bermabuk-mabukan. Hal ini sangat menghina kekudusan Tuhan. Belsyazar mengulangi kesalahan Nebukadnezar bertindak dalam kesombongan. Allah Israel tidak membiarkan kekudusan-Nya dinodai. Allah memberi Belsyazar sebuah kejutan di tengah pesta pora, yaitu sebuah tulisan di dinding. Ketakutan melanda hati sang raja ketika melihat jari-jari yang menari-nari di dinding menuliskan kalimat yang tidak dia pahami, baik isi maupun artinya. Bahkan tak dapat dibaca oleh orang-orang bijaksana, ahli jampi dan ahli nujum istana. Hanya Daniel yang sanggup membaca tulisan itu yang dimulai dengan teguran yang sangat keras kepada Belsyazar. Tawaran akan kemewahan pun tidak digubris Daniel.

Tanpa sadar sering kita bertindak tidak menghargai kekudusan Tuhan baik lewat perkataan dan perbuatan kita. Padahal hidup kita ini adalah bait suci dimana Roh Allah berdiam. Kesombongan Belsyazar dibayar mahal dengan nyawanya, karena pada malam itu dia mati terbunuh. Marilah kita belajar dari kehidupan tokoh-tokoh Alkitab agar kita bisa meneladani kehidupan mereka yang baik dan tidak jatuh pada lubang yang sama. Biarlah firman Tuhan yang kita baca dan renungkan akan memproses kehidupan kita agar menjadi serupa dengan Yesus Kristus.

Mereka yang menghargai kekudusan Tuhan akan dihormati oleh-Nya dan mereka yang tidak menghargai-Nya akan direndahkan-Nya.

#passionateheintje.blogspot.com
Daniel 5:22 "Tetapi tuanku, Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri, walaupun tuanku mengetahui semuanya ini."

Pembacaan setahun BERGEMA:
Tgl. 06 Agust 2019 : Yesaya 52 - 54

Tonton juga video ini:
Kekristenan selalu diwarnai dengan nyanyian pujian... ada yang menyanyikannya dengan penuh hikmat dan rasa kagum kepada Tuhan, ada juga yang biasa-biasa saja... karena itu, pertanyaan besar bagi kita adalah masih adakah rasa kagum kepada Tuhan? Temukan jawabannya disini:
https://youtu.be/dYNr0KAD_eY

#kingdomdevotion

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Devotion 1002 : AKAL BUDI DAN PENGERTIAN

Devotion 482 : BERJALAN DALAM KEHENDAKNYA

PENJILAT